Peraturan Menteri no. 75 tahun 2013 menyebutkan kebutuhan gizi seseorang dikelompokkan berdasarkan usia dan jenis kelamin. Pemenuhan gizi di setiap tahapan tesebut sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan manusia. Sebagai contoh, pemenuhan protein penting untuk petumbuhan dan perkembangan, namun yang lebih penting lagi adalah untuk memelihara sistem imun tubuh secara keseluruhan. dengan sistem imun yang baik, seseorang dapat tumbuh dan berkembang di setiap tahapan dengan optimal.

Dr. Marudut MPS, menjelaskan, susu dapat membantu memasok kebutuhan zat gizi tertentu di setiap tahap kehidupan. Susu merupakan pangan yang kaya akan zat gizi yang dibutuhkan untuk melengkapi zat gizi yang diperoleh dari makanan. Pada periode 1000 hari pertama kehidupan, tahap tumbuh kembang yang terpenting adalah jaringan otak. Dimana jaringan otak terdiri dari 50%-60% lemak dengan protein sebagai bagian terbesar.

“Pada tahun pertama, diperlukan zat-zat gizi yang cukup untuk membentuk jaringan otak” jelas Marudut di sela- sela diskusi “Cerdas Frisian Flag Indonesia seri 2 di Jakarta (7/6/2017).

Selain itu, menurutnya protein yang berkualitas baik diperlukan untuk membentuk protein otak. Susu dapat membantu memasok kebutuhan protein dan lemak yang dibutuhkan oleh tubuh. Sehingga, kebutuhan zat gizi untuk otak tersebut akan dapat dipenuhi.

Senior Medical Manager Frisian Flag Indonesia, Yeni Novianti.

Sementara itu, pada masa remaja, susu dapat membantu memenuhi kebutuhan protein dan kalsium untuk perkembangan jaringan tubuh. Asupan protein dan kalsium yang cukup, dapat mendukung perkembangan sistem reproduksi dan meningkatkan mineral kalsium pada tulang. “konsumsi susu secara rutin juga dapat menjadi investasi kalsium untuk jaringan tulang yang sehat pada usia lanjut dan dapat mencegah ostoreoporosis,” lanjut Marudut.

Susu juga dapat membantu menyediakan zat gizi yang berkualitas untuk menjaga keshatan di masa dewasa. “Bila kesehatan membaik, maka resiko terkena penyakit degeneratif juga menurun” tegas Marudut. Sedangkan untuk kaum lansia, susu juga dapat menjadi alternatif pemenuhan gizi.

Senior Medical Manager, Frisian Flag Indonesia, Yeni Novianti, memaparkan, susu dapat menjadi pilihan pangan bergizi dan sehat. Karena mengandung minimal 1000 kkal serta multivitamin dan mineral di setiap 1 gelas susu. sementara itu, mengkonsumsi 2 gelas susu setiap hari dapat memberikan kontribusi protein hingga 25%. “Untuk itu Frisian Flag selalu memproduksi susu untuk segala usia dan tahapan,” dia mengklaim.

Sebagai tambahan saat ini Royal Friesland Campina, induk dari PT Frisian Flag mencatatkan pendapatan tahunan sebesar € 11,3 miliar. Hal ini menjadikan Friesland Campina sebagai salah satu produsen susu terbesar di dunia. Saat ini, Friesland memiliki kantor cabang di 32 negara dengan 22 ribu karyawan.

Editor : Eva Martha Rahayu