Pasokan kuota berlimpah kini telah menjadi kebutuhan pokok untuk berbagai kebutuhan, mulai dari daily, lifestyle hingga bisnis. Smartfren menjawab masalah ini dengan meluncurkan varian terbaru perdana mereka yaitu 4G GSM dan 4G GSM+. Produk terbaru Smartfren yaitu perdana 4G GSM dan 4G GSM+ akan menambah nilai lebih konektivitas jaringan yang prima dan memudahkan aksesibilitas komunikasi bagi calon penggunanya. GSM menjadi akronim dari Gaya Semau-Mu, sesuai dengan namanya pelanggan dapat memilih kuota internet yang sesuai dengan gaya komunikasi. Kedua jenis kartu tersebut dapat digunakan di smartphone 4G GSM.

“Kartu 4G GSM dan 4G GSM+ kami hadirkan sebagai bukti bahwa layanan Smartfren 4G LTE kami saat ini sudah dapat digunakan di semua handphone 4G LTE GSM yang tersedia di pasaran mulai dari entry level class hingga premium class yang telah memiliki kemampuan mendukung band 5 dan band 40,” ungkap Derrick Surya, VP Brand and Communications Smartfren.

Varian terbaru dari Smartfren ini tidak terbatas hanya untuk penggunaan di smartphone Andromax saja. Pembeli kartu perdana Smartfren 4G GSM+ akan mendapatkan banyak bonus kuota internet, mulai dari bonus aktivasi sebesar 3 GB, bonus isi ulang pertama sebesar 10 GB dan bonus gratis internet setahun sebesar 2 GB tiap bulan. Semua bonus tersebut berlaku selama 30 hari dan dapat digunakan selama 24 jam penuh dengan total bonus yang diberikan oleh Smartfren sebesar 37GB selama satu tahun penuh.

Sementara bagi mereka yang memilih kartu 4G GSM, dapat memilih paket kuota internet yang ditawarkan mulai harga Rp 20.000 hingga Rp 300.000 sesuai dengan kebutuhan komunikasinya masing masing. Pelanggan cukup dating ke outlet, beli kartu Smartfren 4G GSM dan beritahukan kepada pelanggan paket yang dipilihnya. Sama seperti kartu 4G GSM+ jika pelanggan melakukan isi ulang pertama minimal Rp 60.000, maka akan langsung terdaftar program GIS yaitu bonus gratis internet setahun sebesar 2 GB tiap bulan, semua bonus tersebut berlaku selama 30 hari dan dapat digunakan selama 24 jam penuh.

Editor : Eva Martha Rahayu