Mira Virgona belum lama mengepakkan kariernya. Pemegang Diploma of Canadian International Matriculation Program dari Sunway Univesity College, Kuala Lumpur, Malaysia (2003), ini menamatkan bangku kuliah di Jurusan Pemasaran & Perdagangan Internasional Victoria University of Techonology, Melbourne, Australia pada Juli 2006. Sempat berencana meniti karier di Singapura sembari mengambil program master, kelahiran Jambi pada 16 September 1984 ini keburu mendapat tawaran dari Jakarta. Tahun 2007, Mira melakoni debut kariernya sebagai Manajer Korporat Support PT Westindo Eka Prakarsa yang membidangi telekomunikasi.

Belum setahun, Miss Victoria University Melbourne Australia ini lalu hijrah ke Panorama Convex. “Pada dasarnya, saya orang yang suka bertemu banyak orang dan membangun network luas,” ungkap bungsu dari dua bersaudara ini. Memulai sebagai Eksekutif Proyek, kariernya terus naik. Saat ini, sebagai Manajer Proyek, spesialisasinya mengelola event pameran dagang. “Di Panorama, event yang diselenggarakan adalah exhibition yang bersifat ritel ataupun conference dan corporate,” katanya. Tugas Manajer Proyek antara lain mengonsep program, memonitor penjualan, set buyer, set time line, merancang anggaran, bekerja sama dengan tim komunikasi pemasaran, yang cakupannya bukan hanya lokal, tetapi mancanegara.

Event pertama yang ditanganinya adalah Indonesia Maritime Expo 2009. Tahun 2010, ia kembali dipercaya mengepalai proyek yang sama. “Rapor tahun pertama sangat baik. Manajemen bilang, dilanjutkan. Padahal, sangat jarang bahkan tidak ada pameran tentang industri perkapalan dan kelautan dengan skala yang cukup besar. Ini tugas berat saya menyukseskan event ini,” ujar penggemar Johny Depp yang sempat ingin jadi pramugari ini. Tahun ini ia kembali dipercaya memegang event yang sama. Targetnya, 100 exhibitor dengan coverage seluruh ASEAN, sebagian Asia Pasifik, hingga Benua Biru. Target lainnya, selain segera mengakhiri masa lajangnya, juga menerjuni bisnis kafe.

Ario Fajar