Marketing Trends

Taiwan Higher Education Fair 2019 Dekati Calon Mahasiswa di Tiga Kota

Taiwan Higher Education Fair 2019 Dekati Calon Mahasiswa di Tiga Kota

Setelah berhasil mengadakan pameran pendidikan perdana Taiwan Higher Education Fair (THEF) 2019 di Bandung dan Banjarmasin, kini pameran serupa digelar di tiga kota; Jakarta, Medan dan Palembang. “Kegiatan THEF tahunan yang biasanya rutin diadakan di kota Jakarta dan Medan, tahun ini untuk pertama kalinya akan diadakan pula di kota Palembang, karena kami melihat pangsa pasar di Palembang juga cukup besar,“ kata Rini Lestari, Chairperson Education Center Indonesia di Jakarta (24/9/2019).

Taiwan Higher Education Fair 2019 akan dimulai pada 28 September 2019 di Hotel Pullman Central Park-Jakarta, dilanjutkan pada 29-30 September di Hotel Santika Premiere Dyandra-Medan, dan terakhir pada 1-2 Oktober di Xaverius Centrum Studiorum Palembang.

Penyelenggaraan kegiatan ini didukung oleh Departemen Pendidikan Taiwan, dilaksanakan oleh Taiwan Education Center Indonesia Jakarta (di bawah naungan Tunghai University) yang bekerja sama dengan sejumlah institusi dan organisasi pendidikan di Indonesia.

Di Jakarta, pelaksanaan pameran terlaksana berkat adanya kerja sama TEC Indonesia dengan Ikatan Citra Alumni Taiwan Selndonesia (ICATI) Jakarta, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Komite Taiwan dan Indonesia Taiwan Business Council (ITBC).

Menurut Rini, sudah kedua kalinya Kadin Komite Taiwan bekerja sama dengan TEC Indonesia dalam bidang Pendidikan. Di Medan, pelaksanaan Taiwan Higher Education Fair 2019 bekerja sama dengan lkatan Citra Alumni Taiwan Selndonesia (ICATI) Sumatera Utara. Sementara di Palembang, pelaksanaannya bekerja sama dengan Ikatan Citra Alumni Taiwan Selndonesia (ICATI) Sumatera Selatan dan Yayasan Xaverius Palembang.

Sedikitnya ada 43 perguruan tinggi yang akan ikut serta dalam THEF 2019 yang kedua di tahun ini. Sebut saja Tunghai University, National Taiwan University. l-shou University, Tamkang University plus Chinese Culture University.

Tujuan diadakannya pameran pendidikan Taiwan di Indonesia adalah untuk menjaga kerja sama yang sudah terjalin antara Indonesia dan Taiwan di bidang pendidikan. Pameran ini juga menjadi implementasi nyata kebijakan baru Pemerintah Taiwan, yakni New Southbound Policy, yaitu kebijakan yang fokus untuk memperkuat kerja sama negara-negara Asia Tenggara dan Asia Selatan, khususnya di bidang pendidikan.

“Selain itu, penyelenggaraan kegiatan ini juga bertujuan agar masyarakat di Indonesia bisa mengenal Taiwan, terutama di bagian pendidikannya. Karena minimnya informasi sehingga banyak masyarakat kurang mengenal Taiwan, terutama Taiwan itu sudah ada sertitikasinya untuk makanan halal. Tempat untuk menjalankan ibadah shalat juga sudah tersedia di berbagai kota di Taiwan dan murid-murid muslim juga tidak perlu khawatir karena di Taiwan banyak universitas yang menyediakan tempat shalat,” ungkap Rini menegaskan.

Sementara itu, Rudi Kianto, Ketua Umum ICATI Pusat, mengungkapkan, saat ini sebagai organisasi alumni pendidikan di Taiwan, ICATI telah memiliki 19 cabang yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. THEC 2019 adalah yang ke tujuh kali diselenggarakan Jakarta. Dia berharap, tahun ini jumlah pengunjung yang datang di atas 5.000 orang.

“Minat pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi di Taiwan terus meningkat setiap tahunnya. Sampai saat ini tercatat hampir mencapai 11 ribuan pelajar Indonesia,” ungkapnya. Tahun 2018 total pelajar/mahasiswa yang pergi ke Taiwan sebanyak 12.606 orang, mereka yang level degree sekitar 7.000-an dan yang belajar bahasa Mandarin 3.000-an.

Berdasarkan data Kementerian Pendidikan Taiwan, tiap tahun jumlah mahasiswa dari negara-negara lain yang berkunjung ke Taiwan meningkat. Pada 2017, dari Indonesia saja tercatat sudah ada 12 ribu mahasiswa yang berangkat ke Taiwan. Ini dikarenakan pendidikan di Taiwan menyediakan banyak beasiswa.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved