Technology Trends zkumparan

Raih Pendanaan US$10 Juta, Helicap Siap Masuk Pasar Indonesia

dok. Helicap

Perusahaan fintech yang fokus pada pasar pinjaman alternatif, Helicap hari ini mengumumkan perolehan dana segar US$10 juta pada putaran seri A emisi ekuitas serta penempatan dana kelolaan assets under management (AUM) dalam bentuk redeemable preference shares.

Pendanaan seri A tersebut dipimpin oleh Saison Capital, anak usaha pembiayaan konsumen Credit Saison dari Jepang dengan partisipasi dari East Ventures, Access Ventures, pengelola aset multi-family Lamivoie dan perorangan dengan kekayaan bersih tinggi (HNWI/High Networth Individuals) lainnya. Adapun Kosuke Mori, Managing Director Credit Saison Asia Pacific dan Managing Partner Saison Capital, telah bergabung dalam jajaran direksi Helicap.

Dengan suntikan tersebut, total pendanaan terkini yang dimiliki perusahaan berbasis di Singapura ini mendekati US$18 juta, suatu modal kerja bagi untuk memacu perluasan usahanya, serta memicu keandalan teknologi Credit Scoring dan memandu lebih jauh solusi dan wacana di ranah Surat Utang Privat mengingat kekalutan pasar yang disebabkan pandemi COVID-19.

“Kami sangat bangga dengan keikutsertaan Credit Saison di lini investor papan atas dan kami segera mengumumkan sejumlah inisiatif strategis dengan Saison Capital bulan mendatang,” ujar David Z. Wang, CEO dan Co-founder Helicap.

Wang melanjutkan, suksesnya putaran seri A kami ini dilatarbelakangi upaya dalam 12 bulan terakhir, di mana pihaknya memperoleh izin usaha Registered Fund Management Company (RFMC) dari otoritas MAS (Monetary Authority of Singapore) untuk anak-usaha manajemen investasi, serta mengantongi izin usaha pasar modal (Capital Markets Services Services) untuk jasa jual-beli produk pasar modal dengan akuisisi atas Arcor Capital.

Kosuki Mori, Saison Capital’s Managing Partner dan anggota direksi baru di Helicap, mengatakan, “Saison Capital didirikan dengan dalil menanamkan modal pada perusahaan perintis yang membangun ekosistem yang bisa mensosialisasikan layanan keuangan bagi masyarakat yang masih minim menggunakan jasa perbankan (underbank), dan masyarakat yang belum mempunyai rekening bank (unbanked). Itulah sasaran yang dibidik Helicap dengan kecanggihan ‘mesin’ fintech-nya.”

Tonggak sejarah berikutnya, Helicap mengumumkan penunjukan Ilham Akbar Habibie sebagai special advisor di jajaran direksi perusahaan. Ilham Akbar Habibie merupakan Komisaris Utama Bank Muamalat dan Co-Founder PT ILTHABI Rekatama. Kepiawaiannya di bidang kedirgantaraan, membuatnya dilibatkan dalam perancangan, pengembangan, dan pembuatan serta produksi pesawat terbang di Indonesia melalui perusahaan yang didirikan bersama ayahnya, B.J. Habibie, Presiden Ketiga RI. Ia akan menjadi penasihat Helicap untuk Indonesia, salah satu pasar dengan ruang geografis terbesar dan salah satu sokoguru bisnis Helicap.

“Seiring dengan perkembangan ekonomi Indonesia dan kebutuhan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja Indonesia di masa depan, akan terus ada kesenjangan yang besar di pasar kredit Indonesia yang tidak dapat dipenuhi oleh bank tradisional. Akibatnya, perusahaan berbasis data seperti Helicap akan memainkan peran penting di pasar pinjaman alternatif,” ujar Habibie menanggapi.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved