Penawaran Sukuk Negara Ritel seri SR013 memasuki pekan kedua. Bank Rakyat Indonesia (Bank BRI) sebagai salah satu mitra distribusi pemerintah mencatatkan animo yang cukup besar dari para investor, khususnya generasi milenial. Hingga Selasa (08/09/2020) lalu, bank BUMN ini tercatat menjual SR013 sebesar Rp371 miliar sejak instrumen investasi tersebut ditawarkan pada 28 Agustus 2020.

“Di tengah kondisi pandemi saat ini, Bank BRI fokus untuk menawarkan penjualan surat berharga kepada segmen nasabah yang memiliki potensi untuk menempatkan dananya pada instrumen surat berharga negara,” kata Handayani, Direktur Konsumer BRI dalam siaran pers yang diterima SWA Online (10/09/2020).

Ke depan, permintaan SR013 diproyeksikan akan mengalami kenaikan. Kenaikan tersebut dikarenakan SR013 memiliki nilai imbal hasil atau kupon yang menarik, yakni sebesar 6,05%. Terlebih, di saat tren suku bunga acuan Bank Indonesia mengalami penurunan. Selain itu, produk ini juga memiliki resiko yang sangat rendah karena dijamin oleh negara.

Bank BRI, menurutnya, akan terus mengoptimalkan penawaran produk Surat Berharga Negara (SBN) yang diterbitkan oleh pemerintah untuk meningkatkan penyerapan investasi domestik.

“Pasar pembelian SR013 saat ini banyak didominasi oleh milenial yang semakin dimudahkan dengan pembelian SR013 secara online melalui sbn.bri.co.id dan media komunikasi pemasaran lain seperti social media, webinar & sosialisasi,virtual,” kata dia.

Kemudahan tersebut, dikatakan, menjadi penyebab banyaknya generasi milennial yang mulai melakukan investasi di SBN salah satunya di produk SR013 ini. Sukuk Ritel diterbitkan oleh pemerintah sebagai bentuk penyertaan terhadap aset negara.

Masyarakat bisa membeli SR013 dengan modal mulai dari Rp1 juta, kelipatan Rp1 juta hingga Rp3 miliar per orang selama masa penawaran hingga 23 September mendatang.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id