Story telling diyakini brand camilan Lotte Choco Pie mampu memikat anak-anak yang pada gilirannya akan membeli produk tersebut. Itulah sebabnya soft cake asal Korea ini rajin mengadakan event yang dibalut story telling untuk anak-anak. Ini sesua target pasar produk itu sendiri adalah anak-anak dan para ibu sebagai decision maker penting di rumah tangga dalam urusan belanja keluarga.

Seluruh kegiatan ini ditujukan untuk mendukung terwujudnya premium bonding moment Lotte Choco Pie kembali dengan tema Lotte Choco Pie Storytime, Together. Ini online fun gathering 2020 tentang pentingnya mendongeng untuk melatih imajinasi dan kreativitas anak dalam mempererat hubungan antara ibu dan anak, terutama di situasi pandemi seperti sekarang ini.

Ingen Ate Malem Meliala, Marketing Manager Lotte Indonesia, menjelaskan, tantangan yang dihadapi keluarga Indonesia kala pandemi Covid-19 inilah yang melatar-belakangi kami untuk terus berkomitmen dengan memberikan inspirasi dan berbagi wawasan mengenai peranan orang tua khususnya disituasi seperti ini. Pengelola brand berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi para ibu yang selalu mendukung pertumbuhan dan kreativitas anak dengan kegiatan yang positif dan edukatif.

Acara yang digelar pada Sabtu (17/10/2020) ini menghadirkan pembicara yang melakukan live broadcast di studio yaitu Samanta Ananta M.Psi,. Psikolog (Child and Family Psychologist) dan Ariyo Zidni (Mas Aio) (professional storyteller, Direktur dari Imaginatory, Co-founder dan Head dari Ayo Dongeng Indonesia). Sebanyak 35 ibu terpilih melalui seleksi keaktifan mengikuti aktivitas di media sosial Instagram, Facebook dan website Lotte Choco Pie.

Psikolog Ananta mengatakan, selain sebagai cara meningkatkan bonding dengan anak, story telling juga mampu membuat ketrampilan social anak berkembang dengan optimal. Dan juga ada 3 hal yang dapat kita terapkan dalam situasi pendemi seperti ini, yaitu : pentingnya meluangkan waktu dengan Si Kecil, parenting in pandemic (Happy Moms=Happy Kids), dan bagaimana cara mengajari Si Kecil dalam menghadapi situasi pandemi.

Menurut Ingen, secara konsisten Lotte Choco Pie akan terus berbagi dan menginspirasi para ibu dalam kondisi dan situasi apa pun. Juga, pentingnya mewujudkan premium bonding moment setiap hari diharapkan dengan terus mewujudkan momen kebersamaan melalui pengalaman-pengalaman yang positif, serta komunikasi berkualitas antara ibu dan anak, akan meningkatkan nilai kebersamaan dan menyempurnakan hubungan keluarga Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Ingen menyebut selama pandemi penjualan produk Lotte Choco Pie meningkat. “Hingga akhir tahun 2020 dan selama 2021 masing-masing kami targetkan penjualan tumbuh 20\%,” ujarnya. Dia mengaku saat ini positioning Lotte Choco Pie di industri biskuit Indonesia masuk ke daftar 20 besar.

“Ke depan, kami tidak menutup kemungkinan untuk meluaskan pasar dengan menggarap segmen pasar remaja dan orang dewasa pria wanita untuk membeli produk Lotte Choco Pie. Untuk saat ini, kami masih focus di segmen pasar anak-anak dan para ibu,” ungkap Ingen.

www.swa.co.id