Indosat Jual 25% Aset Menara Senilai US$ 519 Juta
PT Indosat Tbk menandatangani dokumen perjanjian dengan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dan anak perusahaan PT Solusi Menara Indonesia untuk penjualan dan penyewaan kembali 2500 menara. Transaksi tersebut setara dengan 25% dari aset menara milik Perseroan, dengan perkiraan nilai total sebesar US$ 519 juta.
Berdasarkan ketentuan penjualan, Indosat akan menyewa menara yang dijual untuk jangka waktu minimum 10 tahun sesuai harga pasar. Dengan pengalihan kepemilikan menara ini, Indosat akan menikmati penghematan signifikan dari sisi pengeluaran untuk belanja modal dan operasional aset menara. Selain itu, Indosat telah merampungkan ketentuan-ketentuan preferensi dengan Tower Bersama sejalan dengan posisi Indosat sebagai anchor tenant (penyewa utama). Hal ini merupakan nilai tambah yang berarti untuk Indosat yang di dapat dari transaksi tersebut sebagai akibat dari realisasi penghematan selama jangka waktu sewa.
Transaksi ini merupakan bagian dari strategi Indosat untuk memberikan nilai atau meningkatkan produktivitas aset non-inti. Mengingat peta persaingan dalam bisnis menara bersama dan dinamika konvergensi pertumbuhan industri, Indosat meyakini bahwa perusahaan menara yang independen dapat memberi imbal hasil yang lebih baik pada aset menara dibandingkan dengan operator telekomunikasi, mengingat fokus mereka pada bisnis menara dan kemampuan untuk menambah kolokasi. Transaksi ini diharapkan membuka kemungkinan bagi Indosat untuk semakin fokus pada layanan inti nirkabel dan mengoptimalkan operasi dan biaya.
Dana hasil transaksi akan digunakan untuk pembayaran utang, investasi modal dan keperluan umum perusahaan. Mengomentari transaksi, Harry Sasongko, Presiden Direktur dan CEO Indosat, mengatakan, “Penjualan ini memberikan hasil nyata imbal hasil investasi sekaligus membuka nilai dari sebagian bisnis menara kami dan membebaskan modal untuk diinvestasikan kembali ke dalam bisnis inti. Tower Bersama memiliki komitmen jangka panjang kepada industri menara dan Indonesia dan kami berharap dapat bekerja dengan mereka untuk jangka yang panjang.” Penyelesaian transaksi ini tunduk pada berbagai persetujuan termasuk dari pemegang obligasi dan kreditur Indosat serta pemegang saham Tower Bersama tertentu.