Marketing Trends

Rebranding Amitra Gold Jadi Beli Emas Tingkatkan Brand of Mind

Rebranding Amitra Gold Jadi Beli Emas Tingkatkan Brand of Mind
Beli Emas menjadi salah satu produk pembiayaan yang kini tengah digemari oleh masyarakat yang memiliki hobi membeli logam mulia untuk investasi (Foto: ist)

PT Sharia Multifinance Astra (SMA), salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk dan bagian dari manajemen PT Federal International Finance (FIFGroup) melalui brand pembiayaan syariahnya, Amitra melakukan rebrandring pergantian nama pada salah satu produknya, yaitu Amitra Gold (Amigo) berubah menjadi Beli Emas.

Beli Emas menjadi salah satu produk pembiayaan yang kini tengah digemari oleh masyarakat yang memiliki hobi membeli logam mulia sebagai salah satu instrumen investasi. Melalui produk Beli Emas, Amitra menawarkan berbagai program pilihan pembelian logam mulia mulai dari ukuran 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, hingga 100 gram. Investasi emas merupakan solusi terbaik bagi masyarakat yang ingin melakukan investasi aman untuk mewujudkan kebutuhan di masa depan.

Presiden Direktur PT Sharia Multifinance Astra Inung Widi Setiadji, mengaku produk Beli Emas Amitra merupakan produk pembiayaan berbasis syariah resmi yang diawasi oleh Otoritas Jasa Keungan (OJK) dan Dewan Pengawas Syariah (DPS). Oleh karena itu, bagi masyarakat yang ingin membeli logam mulia di Beli Emas terjamin aman dan terpercaya.

“Berbagai macam kemudahan juga bisa ditawarkan di Beli Emas. Hanya dengan menggunakan KTP, pelanggan bisa langsung mendapatkan layanan tanpa harus membayar uang muka. Dengan program pembiayaan berbasis syariah, produk Beli Emas juga menawarkan tenor pembiayaan yang lebih fleksibel,” jelas Inung.

Inung menegaskan, peruahan nama menjadi Beli Emas diharapkan dapat menjadi top of mind bagi masyarakat dan menjadikan produk ini sebagai alternatif yang dipilih untuk masyarakat dalam membeli produk logam mulia.

“Investasi logam mulia menjadi pilihan bagi banyak masyarakat saat ini. Hal ini dikarenakan, investasi logam mulia menjadi investasi jangka panjang yang aman untuk disimpan. Logam mulia menjadi salah satu instrumen investasi yang dikenal memberikan kepastian akan memberikan keuntungan bagi para investor,” kata pria yang akrab di panggil Inung dalam keterangan resminya di Jakarta (10/01/2022).

Kemudahan ini tentunya menjadi nilai tambah tersendiri bagi masyarakat yang ingin berinvestasi. Awal tahun 2022, menjadi angin segar bagi investor logam mulia. Kenaikan harga emas di Indonesia berkisar 20 – 40% per tahunnya.

Berdasarkan data Goldprice.org, tercatat pada Senin (10/01/2022), harga emas masih sekitar Rp 827 ribu per gramnya. Sejumlah ahli menyatakan dan percaya bahwa harga emas perlahan akan melesat naik kembali. Ini menjadi kesempatan bagus bagi para investor untuk melakukan pembelian logam emas mulia.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved