Capital Market & Investment

Samuel Sekuritas Kembangkan Aplikasi Saham Rakyat Kaesang

Samuel Sekuritas Kembangkan Aplikasi Saham Rakyat Kaesang
Foto : Dok

Aplikasi Saham Rakyat by Samuel Sekuritas Indonesia (Saham Rakyat) menargetkan pertumbuhan investor ritel Indonesia dengan mensosialisasikan cara belanja saham mudah melalui peluncuran aplikasi tersebut untuk ponsel pintar hari ini. Aplikasi yang berawal dari komunitas Saham Rakyat hasil pemikiran Kaesang Pangarep dan Kevin Hendrawan itu menyederhanakan dua proses utama dalam berinvestasi di pasar saham, yaitu belajar saham dan belanja saham.

Kevin Hendrawan, Founder Komunitas Saham Rakyat, menyatakan aplikasi Saham Rakyat by Samuel Sekuritas tersebut dapat membuat minat belanja saham investor ritel meningkat sehingga anggota komunitas sekaligus pengguna aplikasinya menjadi 1 juta investor ritel pada akhir tahun ini. Saat ini, jumlah anggota komunitas Saham Rakyat sekitar 160 ribu investor ritel.

Kevin menyebutkan banyak investor pemula yang berubah menjadi trader atau pelaku pasar saham harian. Trading saham, tuturnya, dapat membuat trader mendapatkan kesempatan untuk meraih untung karena pergerakan harga saham yang cukup fluktuatif. “Untuk memastikan keamanan aset dan transaksi, trading saham yang digunakan perlu tersertifikasi dan berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ujar Kevin Hendrawan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (9/2/2022).

Saham Rakyat by Samuel Sekuritas ini diluncurkan baru-baru ini dan dapat diunduh melalui App Store dan Google Play Store. Aplikasi tersebut sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK dan Bursa Efek Indonesia (BEI). Kampanye bertanda pagar (tagar) #DariAwamJadiPaham, aplikasi itu menyederhanakan penggunaan bahasa pasar saham agar lebih mudah dipahami para first time traders. “Investasi saham menjadi salah satu cara berinvestasi yang aman dan menguntungkan, melalui aplikasi ini, Saham Rakyat ingin menghapus stigma bahwa investasi saham itu rumit dipahami karena bahasa yang njelimet,” ucap Kaesang Pangarep, Brand Ambassador Saham Rakyat.

Kaesang menyebutkan melalui aplikasi ini, para warga cuan (sebutan untuk para pengguna aplikasi) bisa berkenalan dengan saham, belajar, dan berinvestasi saham dengan aman. Menurut dia, pasar saham mendapatkan momentumnya di kalangan generasi muda selama 2 tahun terakhir. Berdasarkan hasil riset Katadata Insight Center, sebanyak 41,3% generasi milenial mengaku mulai membeli saham dalam 1-2 tahun terakhir. Sebanyak 48,1% kelompok usia gen-Z juga mengaku telah membeli saham kurang dari 1 tahun terakhir.

Aplikasi Saham Rakyat memiliki berbagai fitur penting untuk mendukung kegiatan belanja saham para penggunanya, antara lain fitur saham favorit, fitur group chat, fitur keranjang belanja, fitur chat bantuan di dalam aplikasi, dan terutama fitur jual beli yang sangat mudah. Fitur jual beli tersebut memungkinkan pengguna yang masih awam untuk bisa belanja saham tanpa perlu pusing memikirkan bid/offer karena harga yang ditampilkan Saham Rakyat adalah harga pasar terkini.

Posisi tersebut memungkinkan pengguna bisa langsung mendapatkan saham tersebut tanpa antri. Fitur jual beli tersebut juga tidak membatasi adanya minimum saldo sehingga pengguna Saham Rakyat juga dapat mengatur sendiri nilai investasi saham awal yang ingin digunakan untuk berinvestasi. Aplikasi Saham Rakyat versi Lite sudah bisa diunduh secara gratis melalui App Store atau Google Play Store sejak pekan ini. Tahun ini, Saham Rakyat juga akan segera meluncurkan aplikasi versi pro bagi mereka yang sudah berpengalaman dalam jual beli saham. Saham Rakyat diharapkan dapat membantu penggunanya untuk berubah #DariAwamJadiPaham tentang saham.

swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved