Brand Habbie, produk lokal yang berasal dari Yogyakarta yang berbahan dasar alami sehingga dapat digunakan segala usia dan sudah diakui dalam rekor dunia. Habbie yang memiliki motto untuk menjadi penghubung aroma antara anak-anak dan orang dewasa.

“Habbie memiliki arti sebagai yang tersayang, telah menebarkan kasih sayang dengan melalui berbagai varian aroma minyak telon,” ujar Novita Anggraeni, Chief Executive Officer Habbie mengklaim.

Selain itu, Novita yang merupakan lulusan Universitas Gadjah Mada juga memaparkan bahwa Habbie memiliki berbagai manfaat. Mulai dapat digunakan sebagai penghangat badan dan sebagai wewangian. Habbie dengan 30 varian produk yang sudah tercatat dalam BPOM sudah dijamin aman dan dapat digunakan dari anak-anak hingga dewasa.

Produk utama Habbie adalah minyak telon yang memiliki berbagai varian aroma. Saat ini jumlah varian Habbie sudah mencapai 30 varian aroma yang merupakan jumlah varian terbanyak di dunia. Diperkuat dengan diperolehnya rekor dunia sebagai ‘Minyak Telon dengan Varian Aroma Terbanyak’ oleh MURI dengan nomor rekor 10244/R.MURI/III/2022.

“Habbie memperoleh rekor dunia karena Habbie merupakan satu-satunya minyak telon yang memiliki varian terbanyak,” jelas Ari saat penyerahan piagam Rekor Dunia MURI di Museum MURI Semarang (4/3/2022).

Penggunaan parfum kepada bayi dinilai tidak baik, apalagi yang mengandung alkohol, namun ibu-ibu milenial saat ini kurang menyukai aroma minyak telon yang dari dulu digunakan sebagai penghangat badan dan wewangian bayi.

Habbie hadir untuk menjawab masalah tersebut. “Kami melihat minyak telon ini dengan aromatic sebagai pengganti parfum yang aman. Sehingga tidak hanya digunakan bayi, orang tua dan lainnya,” jelasnya.

Saat ini agen dan reseller Habbie sudah tersebar di seluruh Indonesia. Produknya sudah dipasarkan secara online seperti Shopee, Tokopedia, dan berbagai platform online lainnya. Selain toko online Habbie juga dijual di toko-toko offline baby shop di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan lannya.

Swa.co.id