Dua tahun Covid-19 membuat banyak orang lebih banyaj di rumah saja. Kurangnya kegiatan fisik menyebabkan kesehatan tulang mengalami kemunduran. Kini, di era endemi, berbagai aktivitas mulai normal, kesadaran akan kesehatan tulang yang padat dan kuat harus ditingkatkan. Inilah yang menjadi konsern Soho Global Health dengan mengadakan webinar sekaligus memperkenalkan produk suplemen untuk tulang.

Dalam webinar, Dokter Spesialis Bedah Ortopedi Dr. Isa An Nagib, Sp.OT(K)., FICS menganalogikan tulang sebagai gelas yang berisi air, yang seiring dengan bertambahnya usia, gelas itupun mulai mengalami kebocoran, mulai keluar isi airnya.

“Pada usia 0-30 tahun, tulang mengalami deposisi atau tulang itu lebih banyak pembantukan dibandingkan resorption atau pembongkaran. Namun di atas usia tersebut, secara fisiologis tulang kita pun mengalami degenerasi, terjadi lebih banyak pembongkaran, sehingga isi di dalam gelas berkurang terus,” jelas Kondisi seperti itu apabila terus menerus dibiarkan akan membuat kondisi tulang tidak baik.

Menurut dokter yang juga menjabat sebagai Direktur Utama di RS Siaga Raya ini suplemen atau asupan yang bisa memberikan’ isi’ lagi kedalam gelas tersebut, sangat diperlukan. Suplemen berfungsi sebagai salah satu filling atau pengisi dari gelas yang sudah bocor tadi, sehingga kondisi kesehatan tulang kita tidak cenderung tergerus terus.

DR. Raphael Aswin Susilowidodo M.Si, VP Research and Development Soho Global Health mengatakan bahwa Soho terus berinovasi untuk dapat memberikan produk-produk kesehatan yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia, salah satunya lewat kehadiran Imbost Bone ini.

“Kami sebagai market leader di kategori suplemen kesehatan dan multivitamin melihat bahwa kepedulian masyarakat Indonesia pada kesehatan tulang sudah semakin baik saat ini. Namun sayangnya, masih kurang informasi tentang pentingnya vitamin dan mineral yang dapat membantu penyerapan konsumsi kalsium dosis tinggi dengan lebih baik,” terangnya.

Karenanya, Soho merasa penting untuk mengingatkan ke masyarakat tentang peranan Vitamin D3, Vitamin K2, dan Magnesium untuk membantu penyerapan kalsium lebih optimal ke dalam tulang.

“Di sinilah awal mula tercetus ide kami untuk mengembangkan dan meluncurkan produk Imboost Bone ini. Kita harus lebih paham pentingnya menjaga kesehatan tulang sehingga tidak menambah risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, karena penyerapan kalsium yang tidak optimal ke dalam tulang,” jelasnya.

Imboost Bone tersedia dalam bentuk effervescent, agar masyarakat bisa mengkonsumsi suplemen lebih mudah dan menyenangkan. “Jadi tidak seperti mengkonsumsi obat. Ditambah lagi, Imboost Bone mengandung Vitamin C 500mg yang lebih aman dilambung dengan rasa jeruk yang enak dan menyebarkan ketika diminum,” katanya sambil menyebut bahwa suplemen ini cukup dikonsumsi satu kali sehari.

Dia menyarankan suplemen ini dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui, serta orang lanjut usia, karena kelompok ini juga sangat krusial membutuhkan kalsium. Imboost Bone dia klaim aman buat 3 kelompok ini, juga untuk penderita diabetes larena tidak mengandung gula.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id