PT Honda Prospect Motor (HPM) merayakan 10 tahun eksistensi Honda Brio di Indonesia dalam sebuah seremoni yang diadakan di booth Honda pada ajang GIIAS 2022, 17 Agustus 2022.

Honda Brio hadir pertama kali di Indonesia pada tahun 2012 sebagai city car terbaru dari Honda. Mobil ini sebelumnya hadir lebih dulu di India, Thailand dan telah diterima baik oleh konsumen di masing-masing negara tersebut. Di Indonesia, mobil ini sebagai first entry model yang menyasar segmen anak-anak muda . Dalam kurun waktu lima bulan saja sejak diluncurkan, kendaraan tersebut langsung terjual lebih dari 8 ribu unit di Indonesia, bahkan tercatat sebagai City Car terlaris di tahun 2012.

Pada tahun 2013, HPM mengadopsi model Honda Brio untuk mengikuti program Low Cost Green Car (LCGC) yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia melalui Peraturan Menteri Perindustrian no.33/2013 tentang ‘Pengembangan Produksi KBH2.

Sejalan dengan peraturan tersebut, Honda berusaha untuk mengembangkan sebuah model yang memenuhi regulasi LCGC dengan tetap mempertahankan berbagai keunggulan Honda Brio. Selain itu Honda mengumumkan komitmen jangka panjangnya untuk melakukan investasi serta lokalisasi untuk model Honda Brio dengan nilai total investasi mencapai Rp 1,2 triliun dan dilanjutkan dengan investasi untuk pengembangan model di masa mendatang Rp 5,1 triliun.

Honda kemudian memperkenalkan Brio Satya yang menjadi mobil LCGC Honda yang diproduksi di pabrik HPM di Karawang. Sesuai dengan komitmen untuk program LCGC, kendaraan ini tidak hanya diproduksi secara lokal di Indonesia, tetapi juga terus meningkatkan kandungan lokalnya dari tahun ke tahun, mulai dari eksterior, interior, bodi, sasis, mesin hingga elektrik.

Tak hanya itu, produksi Brio Satya di Indonesia juga melibatkan banyak supplier lokal Indonesia yang jumlahnya juga meningkat dari tahun ke tahun. Dengan tingkat local purchase mencapai 95%, Honda Brio saat ini tercatat sebagai model Honda dengan local purchase tertinggi. Volume produksi city car di Indonesia ini kembali meningkat ketika pada tahun 2015, seluruh model Honda Brio resmi diproduksi secara lokal di Indonesia.

Kesuksesan Honda Brio Satya di segmen LCGC kemudian dilanjutkan dengan menghadirkan varian bertransmisi CVT yang diluncurkan pada ajang IIMS 2016. Selain itu juga untuk pertama kalinya di dunia, Honda Brio diluncurkan dalam varian RS yang tampil dengan desain yang lebih sporty. Enam tahun sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia, PT Honda Prospect Motor meluncurkan generasi kedua Honda Brio pada ajang GIIAS 2018. Generasi kedua Honda Brio kembali menuai sukses di pasar otomotif Indonesia, sehingga pada tahun 2020 untuk pertama kalinya Honda Brio tercatat sebagai model dengan penjualan tertinggi di Indonesia.

Pada 2021, HPM memperkenalkan varian terbaru dari Honda Brio yaitu Urbanite Edition, dengan tampilan yang lebih sporty dan lebih stylish. Penyegaran terbaru untuk Honda kembali hadir di tahun ini melalui Brio RS Urbanite Edition generasi kedua yang menampilkan penambahan New Tailgate Wing Spoiler, New Matte Black Alloy Wheels Design.

Tahun 2022, atau 10 tahun sejak pertama kali diluncurkan, Honda Brio terus mencatat disambut baik oleh konsumen, dan tercatat sebagai mobil dengan penjualan tertinggi di Indonesia pada semester pertama di tahun ini. Sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia pada tahun 2012 hingga saat ini, total penjualan Honda Brio tercatat sebanyak 453.253 unit, menjadikannya model City Car dengan penjualan tertinggi di Indonesia.

Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, Honda Brio menjadi model terpenting bagi Honda karena merupakan mobil nasionalis kebanggaan Indonesia, dan banyak memberikan kontribusi untuk mendukung industri otomotif dan ekonomi secara umum di Indonesia melalui investasi dan aktivitas ekspor. Tak hanya itu, kesuksesan Honda Brio juga memungkinkan Honda untuk mengembangkan model-model lain yang khusus dirancang untuk konsumen di Indonesia.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id