Trends

Pengelolaan Pertambangan MHU yang Baik Diapresiasi Kementerian ESDM

Pengelolaan Pertambangan MHU yang Baik Diapresiasi Kementerian ESDM
MHU selalu menjadikan kaidah pertambangan yang baik dengan banyak aspek

Anak perusahaan MMS Group Indonesia, yaitu PT Multi Harapan Utama (MHU) berhasil meraih 5 penghargaan pada ajang Prestasi Keberhasilan Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik (Good Mining Practice/ GMP Award) Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian ESDM di Jakarta (29/9/2022).

Adapun 5 penghargaan itu adalah Predikat Aditama Aspek Pengelolaan Teknik Pertambangan, Pengelolaan Keselamatan Pertambangan, Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan, Pengelolaan Standardisasi dan Usaha Jasa Pertambangan serta Penerapan Konservasi Batubara.

Beberapa penghargaan yang dicapai pada ajang GMP tahun ini merupakan bukti nyata dari komitmen MHU dalam menerapkan kaidah Good Mining Practice yang tertuang pada Peraturan Menteri ESDM RI No. 26 Tahun 2018. “Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI telah menyusun guidance yang membantu operasi penambangan agar berjalan dengan efektif, efisien dan optimal,” jelas Achmad Zuhraidi, Direktur MHU.

Zuhraidi menyebut, pihaknya selalu menjadikan kaidah pertambangan yang baik dengan aspek pengelolaan lingkungan hidup, inisiasi konservasi, standarisasi usaha jasa, pengawasan teknis, serta pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sekitar sebagai pedoman dalam kegiatan operasi yang dilakukan perusahaan.

Faktor teknik usaha dan tata kelola pengusahaan jasa pertambangan yang baik merupakan salah satu kunci dari keberhasilan perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya. Perseroan mengutamakan pengelolaan lingkungan hidup, keselamatan pertambangan, dan teknis pertambangan sesuai dengan bidang usaha. Selain itu, penggunaan tenaga kerja lokal menjadi salah satu bentuk MHU dalam menerapkan tata kelola pengusahaan jasa pertambangan yang baik.

Mulai dari aktivitas pertambangan hingga pengapalan batubara termasuk di dalamnya kegiatan administrasi yang dilakukan oleh MHU. Hal ini telah sesuai dengan peraturan yang berlaku sehingga menjadikan MHU sebagai pelaku Good Mining Practice khususnya dalam Aspek Pengelolaan Standarisasi dan Usaha Jasa Pertambangan dengan Predikat Aditama.

Dalam kegiatan tata kelola lainnya dapat dilihat bahwa PT Antareja Mahada Makmur dan PT Cipta Kridatama mendapatkan penghargaan utama sebagai kelompok badan usaha pemegang IUJP di site milik MHU. Melalui penghargaan ini diharapkan MHU dan seluruh pihak terkait dapat selalu termotivasi untuk meningkatkan kualitas kinerja operasi pertambangan dengan mengutamakan keselamatan serta berwawaskan lingkungan secara berkelanjutan.

MHU merupakan perusahaan yang ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia untuk melakukan kegiatan pertambangan (eksplorasi dan operasi produksi) batubara. Wilayah operasi MHU terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.

Prestasi Keberhasilan Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik (Good Mining Practice/ GMP Award) merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan tujuan memotivasi badan usaha pemegang izin usaha pertambangan konsisten dalam menerapkan kaidah teknik pertambangan yang baik.

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved