Link Net membukukan pendapatan sebesar Rp1,08 triliun pada Kuartal III/2022. Pencapaian ini merupakan kenaikan kedua kalinya secara berturut-turut sekaligus sebagai pendapatan tertinggi dalam tiga kuartal.

Marlo Budiman, Presiden Direktur & CEO PT Link Net Tbk menjelaskan, pendapatan Kuartal III/2022 ini tumbuh 2,2% Quarter-on-Quarter (qoq) dan sedikit menurun 0,5% jika dihitung Year-on-Year (yOy). Perseroan mencatat pendapatan selama 9 bulan pertama 2022 sebesar Rp3,19 triliun atau menurun 1,6% yoy. Sejalan dengan pencapaian pendapatan, EBITDA pada Kuartal III/2022 mencapai Rp582 miliar, merupakan yang tertinggi dalam tiga kuartal. Pertumbuhan EBITDA sebesar 19,2% qoq, sementara penurunan 8,0% yoy.

Dalam periode ini, Deputy CEO & Chief Operations Officer Link Net Victor Indajang, menambahkan, Link Net menambahkan 83 ribu homes passed ke dalam jaringannya. Penambahan homes passed kuartal ini tertinggi sejak 2013 dan mengalami pertumbuhan ketiga kalinya secara berturut-turut dari setiap kuartal. Hingga akhir Kuartal III/2022, total jaringan perseroan mencapai 3,068 juta homes passed.

Pada segmen enterprise, Link Net mencatat pendapatan sebesar Rp242 miliar pada Kuartal III/2022 atau pendapatan tertinggi dalam tiga kuartal dan peningkatan kedua kalinya berturut-turut. Pendapatan segmen enterprise berkontribusi terhadap 20% dari total pendapatan perseroan.

“Akselerasi jaringan Link Net akan memberikan fondasi bagi pertumbuhan operasional dan finansial di masa depan. “Kami telah melampaui 3 juta homes passed dan berupaya untuk terus melanjutkan percepatan pertumbuhan jaringan kami. Bisnis segmen enterprise kami telah membuktikan ketangguhannya dan kami berharap dapat melanjutkan ekspansi bisnis ini di masa depan,” jelas Marlo dalam keterangan resminya di Jakarta (29/11/2022).

Swa.co.id