Financial Report

FIF Group Targetkan Dana Kelolaan Rp 37,8 Triliun

CEO FIF Group Margono Tanuwijaya saat menaiki panggung di acara Bincang-Bincang Astra Financial (Foto: Ubaidillah/SWA)

PT Federal International Finance (FIF Group) anak perusahaan PT Astra International menargetkan amount finance (jumlah keuangan) yang dikelola tahun 2023 sebesar Rp 37,89 triliun. Jumlah ini meningkat dari pencapaian tahun 2022 sebesar Rp35,08 triliun dan tahun 2021 Rp31,83 triliun.

Selain menetapkan target amount finance yang meningkat, FIF Group juga meningkatkan target jumlah booking unit sebesar 2,97 juta. Jumlah booking unit tahun 2022 sebanyak 2,74 juta dan 2021 sebanyak 2,62 juta.

Hal tersebut disampaikan CEO FIF Group Margono Tanuwijaya dalam acara Bincang-Bincang Astra di Jakarta, Rabu (08/03/2023). Untuk mencapai target tersebut, Margono mengaku akan memaksimalkan lima lini bisnis FIF Group yang ada saat ini. Lima lini bisnis yang dimaksud adalah Fifastra, Spektra, Danastra, Finatra, dan Amitra.

FIF Astra adalah jasa layanan pembiayaan sepeda motor Honda, baik bekas maupun baru. Pada tahun 2022 amount finance FIF Astra mencapai 21,4 triliun, tumbuh tipis dari tahun 2021 yang mencapai 21,2 triliun. Sementara angka boking unit pada 2022 mencapai 1.249.074 meningkat 2% dari tahun sebelumnya.

Spektra adalah jasa layanan pembiayaan untuk menjawab berbagai kebutuhan masyarakat mulai dari elektronik, perabot rumah tangga, furniture, gadget, gaya hidup dan kebutuhan lainnya. Amount finance Spektra pada tahun lalu mencapai Rp704 miliar, meningkat 4% dari 2021 yang mencapai Rp676 miliar.

Sementara lini bisnis FIF Group ketiga Danastra yang bergerak di bidang kredit mikro telah mengumpulkan amount finance sebesar Rp12 triliun pada 2022 lalu. Jumlah tersebut meningkat 26% dari tahun 2021 yang mencapai Rp10 triliun.

Lini bisnis keempat yakni Finatra hadir sebagai solusi finansial bagi para pelaku Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) untuk menumbuhkan dan mengembangkan usahanya. Finatra lahir sebagai upaya dalam mendukung Pemerintah RI untuk memajukan UMKM di Indonesia.

“Lini bisnis Finatra lahir tahun 2022. Di tahun pertama, Finatra berhasil mengumpulkan amount finance mencapai Rp309 miliar dengan jumlah booking unit mencapai 3.258,” kata Margono.

Untuk mengeruk pasar Muslim, FIF Group meluncurkan lini bisnis Amitra Syariah Financing. Amitra menyediakan pembiayaan syariah untuk berbagai produk, termasuk produk perjalanan religi berupa umroh reguler dan plus, serta perjalanan haji. “Semua kontrak Amitra dibuat dalam akad berbasis syariah,” ujarnya.

Pertumbuhan amount finance Amitra signifikan. Tahun 2021 amount finance Amitra mencapai Rp57 miliar, lalu meningkat 368% pada 2022 yakni mencapai Rp 266 miliar. Jumlah booking unit tahun 2021 3.065 meningkat 345% pada tahun 2022 yang mencapai 13.643.

“Peningkatan ini kemungkinan karena pandemi Covid-19 mereda dan pelarangan perjalanan umroh dan haji dicabut. Selama dua tahun (2020 dan 2021) kan enggak ada umroh dan haji,” katanya.

Kinerja FIF Group sepanjang tahun 2022 sangat positif. Di mana anak usaha Astra International ini membukukan kenaikan laba bersih sebesar 28,59% menjadi Rp3,17 triliun dibanding periode yang sama tahun 2021 senilai Rp2,47 triliun. Secara rinci, PT FIF berhasil membukukan pertumbuhan nilai penyaluran pembiayaan sebesar 10,23% pada 2022 menjadi Rp35,08 triliun dibanding tahun 2021 yang mencapai Rp31,83 triliun.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved