Financial Report Capital Market & Investment

MPMX Bukukan Pendapatan Rp12,7 Triliun, Ini Sumbernya!

MPMX sebagai perusahaan konsumer otomotif dan transportasi nasional mengumumkan kinerja keuangan sepanjang tahun 2022 yang diklaim positif

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (IDX – MPMX), perusahaan konsumer otomotif dan transportasi nasional mengumumkan kinerja keuangan sepanjang tahun 2022 yang ciamik. Dengan keunggulan operasional yang kuat dan inisiatif strategis, emiten ini berhasil membukukan pendapatan tumbuh 7% YoY mencapai Rp12,7 triliun.

Peningkatan laba bersih mencapai 60,7% dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai Rp662 miliar yang dikontribusikan dari pertumbuhan bisnis distribusi, ritel dan aftermarket, transportasi, multifinance, dan capital gain terkait strategi divestasi 49,99% saham MPMX di bisnis transportasi (MPMRent).

Suwito Mawarwati, Group Chief Executive Officer MPMX mengatakan, pencapaian ini mencerminkan fokus berkelanjutan perusahaan untuk memberikan nilai bagi pelanggan dan pemegang saham . “Pertumbuhan ini didorong oleh kinerja dari seluruh entitas anak dan asosiasi kami yang stabil dan positif meskipun dalam lingkungan ekonomi makro dan geopolitik yang kompleks, termasuk masih menghadapi dampak pandemi dan masalah pasokan komponen semikonduktor. Hal ini menunjukkan kekokohan model bisnis dan kemampuan kami untuk beradaptasi,” ungkapnya.

Saat ini, Grup MPM adalah perusahaan yang solid, dengan tim berkualitas dan kesehatan keuangan yang prima. Keberhasilan MPMX dalam menjaga kinerja keuangan yang stabil ini merupakan prestasi sekaligus tantangan dan motivasi bagi perseroan di masa mendatang. “Ke depan, tugas kami adalah mempertahankan momentum positif ini dengan terus membangun rekam jejak perusahaan yang berkesinambungan, berfokus kepada pertumbuhan bisnis yang ada dan mengidentifikasi peluang-peluang bisnis baru, serta melanjutkan misi dalam membawa imbas positif bagi masyarakat,” jelas Suwito.

Grup mencatatkan kinerja yang baik pada tahun 2022, terutama didorong oleh kontribusi dari segmen distribusi, ritel dan aftermarket, transportasi, dan multifinance. Segmen Distribusi, Ritel dan Aftermarket kendaraan roda dua mencatakan MPMulia (distribusi) tumbuh 7,5% dengan penjualan unit sepeda motor sebanyak 650.396 unit dan penjualan suku cadang yang mencapai Rp1.237,9 miliar. Sementara MPMotor (penjualan ritel) pendapatan naik 8,5%. Laba bersih tercatat meningkat 22,7%. Pencapaian ini cukup menggembirakan meskipun sempat terkendala rantai pasok sepeda motor di tahun 2022.

Adapun di segmen Asuransi, MPMInsurance berhasil memperoleh premi bruto sebesar Rp763,2 miliar atau mencatat penurunan 2% dibandingkan tahun sebelumnya Rp781 miliar. Penurunan premi bruto terutama disebabkan oleh kebijakan manajemen untuk menghentikan produk Kredit Multiguna, Rangka Kapal, dan Rekayasa yang dinilai kurang menguntungkan. Sedangkan kendaraan bermotor dan properti tetap menjadi kontributor terbesar dengan kontribusi sebesar 69% dari total premi bruto.

Dari Entitas Asosiasi, bisnis transportasi MPMRent menunjukkan kinerja yang baik terutama karena unit sewa mobil yang lebih tinggi sebesar 11% YoY dan peningkatan marjin penjualan mobil bekas sebesar 9%. Adapun untuk segmen ini, MPMRent tidak lagi dikonsolidasikan dalam Laporan Keuangan 2022 MPMX pasca kemitraan strategis dengan Carro. Pendapatan dan laba/rugi bersih periode sejak Januari 2022 hingga tanggal transaksi tidak akan dicatat dalam hasil usaha grup, tapi diakui sebagai bagian dari ‘Discontinued Operations’ dan untuk periode setelah tanggal transaksi. Grup hanya akan mengakui bagian laba/rugi dari hasil usaha MPMRent, sesuai dengan persentase kepemilikan dalam pos ‘Share of profit/loss from associates’.

Entitas asosiasi di bisnis jasa keuangan, JACCS-MPMFinance Indonesia telah secara signifikan meningkatkan jumlah pemesanan baru sebesar 29% YoY dan laba kotor sebesar 19%YoY, terutama disumbangkan oleh perluasan jaringan dealer dan fokus perusahaan pada pembiayaan kendaraan bekas.

Sebagai komitmen berkelanjutan untuk memberikan penghargaan kepada pemegang saham, pada 2021, perseroan telah membagikan dividen Rp180 per saham untuk tahun buku 2020. Perseroan akan terus berupaya memberikan pengembalian yang maksimal kepada pemegang saham berupa pembagian dividen secara konsisten dalam jangka panjang.

Untuk menjalankan visi dan misi lebih baik, MPMX telah menyusun strategi keberlanjutan yang memberikan perhatian sama untuk lingkungan hidup, insan perseroan, komunitas, dan bisnis, yang semua itu akan mengarah pada pertumbuhan usaha yang berkualitas. MPMX tercatat dalam ESG Quality 45 IDX KEHATI Index, yaitu indeks yang berisikan 45 saham terbaik dari hasil penilaian kinerja ESG dan kualitas keuangan perusahaan serta memiliki likuiditas yang baik.

“Tahun 2023, kami akan terus berinovasi untuk menciptakan produk yang relevan dengan pasar saat ini dan secara konsisten terus mencari peluang untuk tumbuh secara anorganik melalui M&A yang potensial sehingga perseroan dapat terus memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham, serta para pemangku kepentingan lainnya,” tuturnya seraya mengatakan tahun 2022 MPMX meraih penghargaan Indonesia Best CEO & Indonesia Best CFO oleh Majalah SWA.

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved