Indonesia AirAsia memperluas konektivitasnya di kawasan ASEAN dengan membuka rute penerbangan langsung dari Jakarta ke Phnom Penh, ibu kota Kamboja, mulai 19 April 2023. Tiket sudah dijual sejak 22 Maret dan mendapatkan respon menarik dari antusias wisatawan untuk kedua negara tersebut.

Rute tersebut saat ini menjadi satu-satunya penerbangan langsung Indonesia-Kamboja pasca pandemi, dan menandai komitmen Indonesia AirAsia untuk mendukung kerja sama pemerintah Indonesia dan Kamboja dalam mempercepat pemulihan sektor pariwisata di kedua negara.

Veranita Yosephine, Direktur Utama Indonesia AirAsia mengatakan, “Pada awal tahun 2022, Pemerintah Indonesia dan Kamboja menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) for Tourism Cooperation, kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerjasama di bidang pariwisata. Pembukaan rute Jakarta-Phnom Penh merupakan bukti nyata dukungan kuat Indonesia AirAsia terhadap aspirasi kedua negara untuk mempercepat pemulihan industri pariwisatanya sebagai bagian dari pemulihan ekonomi nasional, dengan fokus pada kerja sama konektivitas.”

Dengan kekayaan sejarah dan religinya termasuk banyaknya candi indah yang tersebar di seluruh negeri, ditambah dengan nuansa Buddha yang kental, Kamboja telah menjadi salah satu tujuan utama di Asean dan internasional. Konektivitas penerbangan ini juga hadir di waktu yang sempurna saat Kamboja bersiap menjadi tuan rumah SEA Games 2023 Kamboja pada 5-17 Mei 2023.

“Rute ini juga mendukung SEA Games Kamboja 2023 dengan menyediakan penerbangan langsung yang terjangkau bagi pecinta olahraga di Indonesia yang ingin menyaksikan pertandingan di ajang tersebut secara langsung.”tambah Veranita dikutip dalam keterangan resmi, Kamis (13/04/2023).

Acara peresmian penerbangan Jakarta-Phnom Penh dilaksanakan di kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh. Mewakili Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, Direktorat Perhubungan Udara Putu Eka Cahyadi mengatakan, “Kami yakin bahwa rute baru ini akan memberikan dampak yang positif bagi pemulihan ekonomi nasional secara umum, pasca pandemi COVID-19. Juga diharapkan permbukaan rute ini akan mendukung konektivitas antara dua negara, juga mendorong tujuan-tujuan pariwisata di Indonesia dan Kamboja.”

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno menyampaikan sambutannya melalui video dan mengatakan, “Saya mengapresiasi AirAsia atas inisiatifnya untuk membuka rute langsung dari Jakarta ke Phnom Penh, dan terima kasih KBRI untuk Kamboja di Phnom Penh yang telah mengakomodasi acara ini. Saya berharap lebih banyak pengunjung yang datang ke Indonesia yang luar biasa.”

Sekretaris Negara, Kementerian Pariwisata Kerajaan Kamboja H.E. Thong Ratasak juga menyatakan dukungannya atas dibukanya rute Jakarta-Phnom Penh dan mengatakan, “Kami menyambut Indonesia AirAsia atas dibukanya penerbangan langsung rute Jakarta-Phnom Penh dan sebaliknya sebagai bagian dari keberhasilan pelaksanaan MoU di Kerjasama Pariwisata antara kedua negara kita.”

“Selama 2 bulan pertama tahun 2023, kami telah menerima lebih dari 837 ribu wisatawan mancanegara dan Indonesia mendekati 20 ribu. Kami memperkirakan akan menerima sekitar 4,5 juta wisatawan internasional pada tahun 2023 dengan lebih dari 150 ribu orang Indonesia dan 17 juta wisatawan internasional. Hal ini sejalan dengan inisiatif pemerintah dalam menggalakkan kampanye Visit Cambodia Year 2023 dengan tema “Everyday Is A Wonder” dengan fokus pada MICE dan Olahraga. Kamboja juga siap menjadi tuan rumah SEA Games ke-32 pada 5-17 Mei dan ASEAN Para Games ke-12 pada 3-9 Juni 2023,” ungkapnya.

H.E Chea Aun, Sekretariat Negara Penerbangan Sipil Kerajaan Kamboja mengatakan, Pemerintah Kerajaan Kamboja telah menetapkan kebijakan untuk membuka penerbangan (open sky) dalam rangka menarik lebih banyak penerbangan langsung menuju dan dari Kerajaan Kamboja, untuk memfasilitasi wisatawan internasional untuk mengunjungi Kerajaan Kamboja, serta untuk berkontribusi pada terciptanya lebih banyak lapangan kerja bagi masyarakat Kamboja dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Menurut H.E Chea Aun, dengan adanya peluncuran penerbangan langsung reguler antara Jakarta, Indonesia, dan Phnom Penh, Kamboja, ini akan memainkan peran penting dalam implementasi Open Sky Policy Pemerintah Kerajaan Kamboja. Selain itu, penerbangan langsung terjadwal dari Bandara Internasional Soekarno–Hatta, Indonesia dan Bandara Internasional Phnom Penh, Kamboja (CGK-PNH) ini juga akan mendorong hubungan yang lebih erat di bidang perdagangan, budaya dan people-to-people exchanges antara kedua negara.

Lauti Nia Astri, Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar RI di Phnom Penh menyampaikan, penerbangan langsung akan memperpendek jarak, membuat hubungan ekonomi, perdagangan dan perjalanan wisata antara Indonesia dan Kamboja menjadi lebih intens. Kami berharap penerbangan langsung ini dapat meningkatkan minat masyarakat Kamboja untuk berwisata ke Indonesia, khususnya di luar Bali, karena Indonesia memiliki beragam destinasi wisata.”=

Untuk diketahui rute baru tersebut akan dilayani oleh pesawat A320 berkapasitas 180 penumpang. Durasi penerbangan sekitar tiga jam dengan empat frekuensi mingguan terbang dari Jakarta ke Phnom Penh setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu; dan dari Phnom Penh ke Jakarta setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu, dengan tarif mulai dari US$ 80.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id