Management Trends

Ganti Logo, Ruparupa Optimis Omnichannel Tren Masa Depan

CEO Ruparupa Teresa Wibowo saat memperkenalkan logo baru Ruparupa. (Ubaidillah/SWA)

Anak usaha di bawah Kawan Lama Group yakni Ruparupa memperkenalkan logo baru kepada publik, Rabu (12/4/2023). Logo baru ini mempertegas komitmen Ruparupa sebagai solusi omnichannel terpercaya dengan kelengkapan ekosistem serta layanan untuk pengalaman berbelanja yang didambakan pelanggan.

Chief Executive Officer Ruparupa Teresa Wibowo menuturkan logo baru tersebut merepresentasikan harapan untuk menjadi brand of choice yang selalu hadir di setiap momen keluarga Indonesia. Dengan ekosistem toko offline Kawan Lama Group yang luas, portofolio produk, pelayanan profesional, dan juga inovasi teknologi, Ruparupa menggabungkan ragam pengalaman jadi satu untuk kenyamanan dan kepraktisan berbelanja.

Logo Ruparupa kini hanya menggunakan dua warna yakni biru dan orange dengan gaya font sama. Sementara logo lama menggunakan tiga warna yakni hitam, biru, dan orang tanpa tanda orang tersenyum.

Konsep omnichannel saat ini kian menjadi tren yang diadopsi oleh berbagai bisnis, terlebih bagi bisnis yang mengusung model Business to Customer (B2C). Menurut data dari studi yang dilakukan perusahaan media experiential Mood Media dengan pakar retail global Miya Knights pada 2022, tiga alasan utama dari kembalinya kiblat kebiasaan belanja konsumen ke toko fisik adalah dapat memperoleh barang secara langsung, dapat menyentuh barang terlebih dahulu, serta mendapatkan pengalaman berbelanja menyenangkan bersama teman ataupun keluarga.

Lebih lanjut, studi yang sama juga menyatakan bahwa 56% konsumen cenderung memilih untuk datang ke toko yang memiliki inovasi teknologi untuk kenyamanan berbelanja, seperti penerapan Augmented Reality (AR) digital self-service, dan checkout melalui aplikasi. Temuan-temuan tersebut menjelaskan mengapa konsep omnichannel, yang mengintegrasikan keunggulan berbelanja secara online dan offline, menjadi tren bisnis yang kian diadopsi.

Budiono Darmawan selaku Chief Marketing Officer Ruparupa mengatakan sejak berdiri tahun 2016, Ruparupa telah melihat konsep omnichannel sebagai masa depan dunia retail. Kini, di mana banyak bisnis baru memulai transformasinya menuju omnichannel, Budiono mengklaim Ruparupa telah memiliki semua yang diperlukan, baik dari segi sumber daya, expertise, dan inovasi teknologi untuk mengoptimalkan konsep tersebut.

“Kami juga mengembangkan layanan dengan tren terkini yang dapat menjawab permintaan pelanggan di masa kini. Mengusung konsep omnichannel yang menggabungkan pengalaman belanja online yang terhubung dengan jaringan toko offline ritel Kawan Lama Group Ruparupa memastikan pengalaman berbelanja yang praktis dan menyenangkan melalui berbagai fasilitas,” katanya dalam kesempatan yang sama.

Salah satu inovasi yang dihadirkan adalah fitur Scan and Shop, yakni pelanggan dapat mentransaksikan belanjaannya melalui aplikasi hanya dengan scan barcode produk yang diinginkan. Khusus untuk produk ACE, pelanggan dapat cek proses service untuk memantau status service sekaligus mendapatkan informasi terkait biayanya. Lalu fitur e-warranty, pelanggan dapat mengaktifkan garansi produk secara langsung dari aplikasi dan mendapatkan informasi terkait masa berlaku garansi dari produk yang dibelinya.

Editor: Eva Martha Rahayu

Swa.co.id.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved