Business Champions

Somethinc, Mampu Menarik Minat Venture Capital Global

Irene Ursula, founder Somethinc.

Di tengah gempuran produk kecantikan dan perawatan diri dari luar negeri, Irene Ursula memiliki keyakinan bahwa produk lokal mampu bersaing. Hal ini berbeda dengan 5-10 tahun lalu, ketika banyak masyarakat yang belum percaya dengan produk kecantikan buatan lokal dan cenderung memilih melakukan jastip (jasa titip) untuk membeli produk luar.

Irene telah membuktikannya dengan membesut Somethinc, merek kosmetik di bawah naungan PT Royal Pesona Indonesia, yang kini menjadi incaran kalangan beauty enthusiast Indonesia.

Sebelum meluncurkan Somethinc pada 2019, Irene mendirikan situs e-commerce untuk produk kecantikan bernama BeautyHaul (2014). Sasarannya adalah membantu masyarakat mendapatkan produk kecantikan terbaik yang telah dikurasi. Dari sisi merek produk kosmetik, selai Somethinc, dia juga telah meluncurkan Glowinc, produk kecantikan dengan target pasar genderless.

Irene mengaku sempat mengalami jatuh-bangun sebelum ketiga merek tersebut mengorbit dengan baik. Namun, dia tidak gampang menyerah. Bersama suaminya yang berperan sebagai angel investor sekaligus mentornya, dia membangun usaha produk kecantikan ini.

“Saat ini, ketika melihat BeautyHaul, Somethinc, dan Glowinc dapat berdiri dan bisa menempati hati masyarakat Indonesia, tentunya menjadi sebuah kebanggaan tersendiri buat saya sekaligus tim yang juga telah berjuang bersama,” ungkap sang founder ini.

Menurut Irene, masyarakat konsumen di Indonesia memiliki stigma terhadap merek lokal dalam berbagai bidang, dan beranggapan bahwa kualitas produk dari luar selalu dianggap lebih baik daripada produk dalam negeri. Maka, sejak awal dia lebih memilih memulainya dengan riset, menyusun konsep, hingga memilih bahan-bahan yang tepat, juga memastikan kejelasan produk dan kegunaan, serta menentukan tipe kulit yang cocok.

Pihaknya pun memberikan transparansi tentang komposisi bahan aktif yang terkandung dalam produknya. “Dengan memberikan edukasi mengenai komposisi produk, pelanggan bisa menentukan sendiri produk mana yang paling cocok dengan kebutuhan kulitnya,” tutur perempuan kelahiran 1988 ini.

Saat ini, lanjut Irene, antusiasme masyarakat terhadap produk lokal semakin meningkat. Hal ini juga terlihat dari respons yang baik dan positif pada setiap peluncuran produk skincare, makeup, dan bodycare yang dihadirkan perusahaannya. Masa pandemi, menurutnya, membuat masyarakat cenderung bisa memiliki lebih banyak waktu untuk merawat diri.

Dia menjelaskan, selain melakukan edukasi, produk-produk Somethinc selalu didorong oleh konsistensi dan inovasi yang sesuai dengan ragam kebutuhan kulit masyarakat Indonesia. Menurutnya, masukan dan komplain merupakan hal yang sangat penting untuk dapat terus melakukan perbaikan secara berkala ke depannya.

Somethinc mulanya hanya menawarkan rangkaian produk perawatan skincare, seperti pembersih wajah, serum, dan pelembab. Kemudian berkembang menawarkan produk khusus kosmetik untuk makeup, seperti cushion, eyeliner, dan eyeshadow.

“Kami memiliki tim R&D yang khusus melakukan riset dan meracik formulasinya sendiri,” ujar Irene. Sebelum meluncurkan produk, pihaknya selalu melakukan panel test untuk mengetahui efektif-tidaknya produk ini untuk masalah kulit tertentu.

Kini, Somethinc telah memiliki ratusan jenis produk (SKU) yang sudah lulus uji dari Badan POM dan telah memiliki sertifikasi halal dan PETA Certified Cruelty Free. Popularitasnya pun terlihat meningkat dengan menggandeng artis Han So Hee dan boyband NCT Dream dari Korea untuk berperan sebagai brand ambassador.

Pemasaran dan distribusi produknya dilakukan secara omnichannel, dengan mengandalkan kekuatan teknologi digital. Irene menyadari, rekomendasi orang seperti word of mouth merupakan strategi komunikasi pemasaran yang tepat untuk membangun kepercayaan konsumen.

Baginya, reseller juga merupakan mitra penting, karena mereka yang berinteraksi langsung dengan konsumen. “Sebagai brand kecantikan, kami ingin tumbuh dan sukses bersama reseller, sehingga kesuksesan mereka juga menjadi kesuksesan kami,” kata lulusan Jurusan Akuntansi Universitas Pelita Harapan ini.

Sekarang Somethinc juga sedang memperluas ekspansinya ke berbagai negara, antara lain Singapura, Malaysia, dan Vietnam. Irene memastikan pihaknya akan terus berinovasi, baik dalam hal produk maupun kemasan.

Pada tahun 2022, Somethinc telah mampu menarik minat kalangan venture capital global, dengan menghimpun pendanaan Seri B sebesar US$ 10 juta dari Sequoia Capital dan Prosus Ventures. Dengan suntikan dana tersebut, Somethinc diharapkan bisa terus berinovasi, termasuk dalam menggunakan ingredients dengan kualitas pilihan dan teknologi terbaik agar dapat selalu menghadirkan produk kecantikan yang sesuai dengan kebutuhan kulit masyarakat.

“Kami selalu berusaha menjadi sebuah brand yang terus mendengarkan kebutuhan konsumen, menemani perjalanan masyarakat untuk mencapai kulit impian,” kata Irene. “Harapan lainnya, saya ingin produk Indo beauty mendunia karena kualitasnya yang tidak kalah bersaing dengan brand luar,” katanya lagi. (*)

Jeihan K. Barlian & Vina Anggita

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved