Tercatat jumlah pemudik yang menggunakan moda transportasi umum terhitung sejak H-8 hingga H+1 atau 14-24 April 2023 sebanyak 8.487.767 orang. Jumlah pemudik tersebut merangkak naik sebesar7,05 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022 dengan jumlah pemudik sebanyak 7.929.078 orang.

Secara kumulatif, penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yaitu 2.511.666 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan sebesar 2.022.637 orang. Lalu ada angkutan kereta api 1.643.866 orang, angkutan jalan 1.604.487 orang, dan angkutan laut 722.656 orang.

Sementara persentase peningkatan jumlah penumpang tertinggi secara kumulatif dibandingkan tahun lalu terjadi di angkutan udara sebesar 34,48 persen dan disusul angkutan kereta api 27,82 persen. Di sisi lain, Kemenhub mencatat jumlah pengguna angkutan umum pada H+1 Lebaran mengalami peningkatan sebesar 824.494 orang. Jumlah ini naik 29,70 persen dibanding pergerakan pada hari kedua Lebaran atau H2 sebanyak 635.714 orang.

Melansir laman resmi Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Rabu (26/4/2023), pergerakan didominasi oleh pengguna angkutan udara sebanyak 232.411 orang atau 27,59 persen dari total pengguna angkutan umum pada H+1 Lebaran. Pergerakan terbanyak selanjutnya yaitu angkutan kereta api sebanyak 177.761 orang atau 21,10 persen dari total pengguna, angkutan jalan (AKAP) 177.761 orang atau 21,10 persen. Kemudian angkutan penyeberangan 170.361 orang atau 20,22 persen, dan angkutan laut 68.598 orang atau 8,14 persen.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id