Banyak masyarakat yang masih bingung menentukan waktu yang tepat memesan tiket pesawat dan hotel. Terkadang, memesan terlalu awal dapat mengakibatkan biaya yang lebih tinggi. Sementara terlambat memesan dapat membuat pelanggan kehabisan pilihan yang menarik.

Pegipegi dalam datanya merekomendasikan pelanggan untuk memesan tiket pesawat jauh-jauh hari sebelum tanggal keberangkatan. Idealnya, pemesanan dilakukan minimal 5 hari sebelum keberangkatan. Dengan begitu, mereka bisa menghemat 10 persen hingga 25 persen dan menghindari kenaikan harga yang tiba-tiba.

“Selain itu, pelanggan juga punya pilihan untuk memilih jadwal penerbangan yang sesuai dengan keinginan,” kata Ryan Kartawidjaja, VP Marketing & Commercials Pegipegi (16/05/2023). Kedua, kata dia, konsumen bisa memesan tiket pesawat pada hari kerja dibandingkan di akhir pekan. Harga tiket pesawat yang dipesan pada hari Senin dan Jumat cenderung lebih rendah dibandingkan hari lainnya, atau lebih murah 3 persen hingga 6 persen.

Ketiga, pelanggan bisa terbang pada low season. Karena pada high season, seperti liburan sekolah atau hari raya, harga tiket pesawat otomatis akan lebih mahal. “Biasanya, harga tiket pesawat untuk keberangkatan pada bulan Februari, September, dan Oktober cenderung lebih murah sekitar 15 persen hingga 30 persen dari bulan lainnya,” dia menyarankan.

Sementara untuk waktu pemesanan hotel terbaik, Ryan menyebutkan, pelanggan bisa memesan minimal 20 hari atau tiga minggu sebelum check-in. Ini bisa menghemat hingga 10 persen. Kedua, jika harus pesan secara last-minute, sebaiknya pesan di hari Minggu atau Senin. Di waktu ini, pelanggan bisa mendapatkan selisih 5 persen hingga 10 persen lebih murah. Harga termahal untuk pemesanan last-minute jatuh di hari Jumat dan Sabtu.

Ketiga, pesan untuk low season. Di periode ini, harga hotel cenderung bisa lebih murah 8 persen hingga 10 persen dari bulan lainnya. Dia menyebutkan low season untuk pemesanan hotel biasanya jatuh di bulan Juli, Agustus, dan September. “Kami berharap, pelanggan dapat menghemat pengeluaran untuk transportasi dan akomodasi sehingga biaya yang dihemat tersebut bisa dialokasikan untuk hal lainnya,” ujarnya menutup pembicaraan.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id