Selain Idul Fitri, Idul Adha atau Hari Raya Qurban juga menjadi bulan yang paling dinanti oleh umat Muslim yang juga tak kalah meriahnya. Dua tahun terakhir merayakan Idul Adha di tengah pandemi COVID-19, kini masyarakat bisa kembali merayakan lebaran Idul Adha seperti tahun-tahun sebelumnya.

Setiap orang tentu memiliki tradisi atau kegiatan tersendiri ketika Idul Adha. Mulai dari mudik, open house, dan tentu saja masak bersama anggota keluarga. Inilah 7 kegiatan yang paling ditunggu saat Lebaran Idul Adha.

1. Mudik

Tidak hanya saat Lebaran Idul Fitri, mudik menjadi tradisi yang lekat dilakukan oleh masyarakat Indonesia ketika Idul Adha. Meski tidak semua Kembali ke kampung halaman, namun ada umat muslim yang merasa tidak lengkap jika merayakan Idul Adha bukan di kampung halaman. Apalagi mengingat pandemi COVID-19 yang melanda Tanah Air pada 2020 sehingga mengharuskan masyarakat tetap di rumah aja dan menunda pulang kampung.

Namun, sejak pemerintah mulai melonggarkan peraturan larangan mudik pada tahun 2021, masyarakat perlahan kembali melakukan tradisi tersebut ketika Lebaran tiba. Ketika memutuskan untuk mudik, ada beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan. Pertama, tentu saja kalkulasi budget dengan mempertimbangan beberapa opsi moda transportasi.

Setelah menentukan moda transportasi yang sesuai budget, Anda harus mulai membuat rencana perjalanan untuk menghindari puncak arus mudik maupun puncak arus balik. Jangan sampai waktu Anda justru terbuang selama perjalanan bukan di tempat tujuan.

Selain menghitung biaya transportasi dan akomodasi, biaya lain yang perlu Anda perhatikan, yaitu terkait oleh-oleh atau buah tangan yang akan diberikan kepada keluarga di kampung halaman. Penting lho untuk tetap memetakan pengeluaran ketika Anda akan mudik untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu.

2. Ibadah Bersama Keluarga

Idul Adha juga tidak lepas dari beribadah bersama. Sholat Ied saat Idul Adha juga menjadi momen yang dinanti karena Anda bisa beribadah Bersama keluarga atau Bersama warga sekitar yang merayakannya. Anda bisa memilih masjid terdekat untuk melaksanakan Sholat Ied. Atau Anda dan keluarga bisa mengunjungi tempat ibadah yang agak jauh dari rumah untuk mendapatkan suasana baru sekaligus berwisata.

Untuk dalam negeri, Anda bisa mengunjungi Masjid 99 Kubah di Makassar, Masjid Menara Kudus Al-Aqsa di Kudus, atau Istana Maimun di Medan. Sedangkan untuk destinasi luar negeri, beberapa destinasi yang bisa Anda datangi, di antaranya Masjid Sultan Ahmed di Istanbul, Masjid Jama di India, dan Masjid Tokyo Camii di Jepang.

3. Belanja Lebaran

Belanja di Hari Lebaran Idul Fitri tentunya tidak sama dengan lebaran Idul Adha. Biasanya jika Hari Idul Fitri ada kue-kue kering yang disajikan, Idul Adha berbeda. Apa sajakah belanja atau spending saat lebaran Idul Adha?

Belanja Bahan Masakan

Di antaranya adalah belanja bumbu-bumbu, arang untuk memanggang, sampai belanja sayuran dan buah. Tentunya asupan sayur dan buah harus terpenuhi mengingat hari raya Idul Adha biasanya sarat dengan masak-masakan yang serba daging.

Belanja Keperluan Lain

Selain belanja bahan masakan, keperluan lainnya misal peralatan untuk barbeque. Ini harus disiapkan agar memasak bersama keluarga semakin meriah. Biasanya selain alat panggangan, disediakan juga arang sampai tusuk sate. Kelihatannya sepele, namun ini lebih baik disiapkan agar rencana masak segera terealisasi.

Transportasi

Budget transportasi diperlukan jika ada rencana untuk berlibur atau hanya sekedar staycation. Mulai dari berapa budget untuk tiket dan masuk tujuan wisata hingga kuliner. Atau jika membawa kendaraan pribadi, hitung berapa biaya BBM dan tol. Tidak hanya Lebaran Idul Fitri, adakalanya Idul Adha juga syarat dengan liburan bersama keluarga.

Jasa Deep Clean Rumah

Karena acara memasak di rumah biasanya cukup membuat lelah, Anda bisa mengalokasikan biaya untuk jasa deep clean rumah. Saat ini, banyak aplikasi yang bisa disewa untuk jasa deep clean ini.

4. Travelling

Jika Anda tidak mudik dan bosan di rumah saja ketika libur Idul Adha, maka travelling, baik dalam dan luar negeri, bisa jadi solusi. Ada bisa melakukan perencanaan dengan mengkalkulasikan harga transportasi umum, akomodasi, dan destinasi. Supaya tidak over budget, bagaimana menyiasatinya?

● Susun rencana untuk travelling dari jauh-jauh hari. Mulai dari destinasi wisata yang dituju, moda transportasi yang dipilih, akomodasi, konsumsi, dan sebagainya. Persiapan sejak jauh hari ini bertujuan untuk menghindari lonjakan harga serta ketersediaan akomodasi.

● Pilihlah destinasi wisata yang anti-mainstream untuk menghindari kemacetan dan padatnya kondisi di tempat wisata tersebut. Manfaatkan koneksi dengan warga lokal untuk mendapatkan info tempat wisata anti-mainstream tapi tetap seru. Perlu diingat, pastikan destinasi wisata yang Anda pilih ramah anak jika Anda membawa anak-anak.

● Jika terpaksa mengunjungi tempat wisata mainstream, pastikan barang bawaan Anda ringkas. Selain menjaga Anda tetap nyaman di tempat ramai, hal ini membantu menghindari aksi kriminalitas.

● Momen libur liburan saat Idul Adha seringkali dimanfaatkan para pedagang di area wisata untuk menaikkan harga. Untuk menghemat pengeluaran, Anda bisa menyiapkan bekal makanan.

● Belilah oleh-oleh secukupnya saja agar tidak mubazir dan menghemat pengeluaran.

5. Masak Bersama

Memasak hidangan favorit merupakan momen sederhana yang dapat mendekatkan hubungan antar anggota keluarga. Orang tua bisa melibatkan anak-anak dalam pengambilan keputusan mengenai menu makanan yang dihidangkan dan mengajak mereka turut serta dalam proses memasak.

Ada banyak menu yang bisa dibuat bersama. Anda membuat sate atau menu ala barbeque lainnya. Ini tentunya menarik dan bisa dilakukan bersama-sama dengan anggota keluarga yang lain. Bahkan, tidak hanya dengan anggota keluarga inti, Anda bisa juga melakukannya dengan teman atau tetangga sekitar.

Yang pasti, sate adalah menu wajib saat Idul Adha. Akan banyak keluarga yang memasak hidangan ini setelah daging qurban dibagikan. Selain sate, daging qurban juga bisa dimasak untuk menu lain. Mulai dari gulai, sop daging sampai menu olahan lainnya yang tidak kalah menarik seperti bakso.

Menu-menu tersebut sangat menyenangkan jika dihidangkan lalu makan bersama keluarga. Kemeriahan Idul Adha semakin terasa. Tentunya, setiap keluarga memiliki menu andalannya sendiri-sendiri.

6. Staycation Bersama Keluarga

Staycation alias menginap di hotel favorit bisa jadi salah satu alternatif pilihan kegiatan yang bisa kamu lakukan bareng keluarga saat libur Idul Adha. Di sini, kamu bisa menghabiskan momen quality time bersama anggota keluarga dengan berbagai aktivitas, seperti memasak, menonton, atau bahkan main game. Supaya momen bonding terasa menyenangkan, pilih tempat menginap yang nyaman untuk seluruh anggota keluarga ya.

7. Silaturahmi Virtual

Silaturahmi virtual menjadi penyelamat bagi para perantau dengan sanak famili di kampung halaman. Perkembangan teknologi dan informasi mendekatkan jarak bagi mereka yang terpaksa merayakan Idul Adha di Ibu Kota, jauh dari keluarga. Anda dapat memanfaatkan layanan teleconference untuk bersilaturahmi dengan keluarga, teman, dan kolega.

Saat melakukan silaturahmi secara online, Anda bisa juga sambil mengirimkan makanan atau kue-kue favorit keluarga. Hal ini tentu bisa menambah semarak suasana Idul Adha meski harus berjauhan. Apalagi, pengiriman makanan secara online kini semakin mudah. Tentunya Anda harus memiliki mobile banking untuk bisa melakukan ini. Apa itu mobile banking? Ini adalah aplikasi “sakti” yang bisa membantu Anda bertransaksi secara online agar bisa mengirimkan makanan secara online pula.

8. Bayar Qurban

Sama seperti tahun sebelumnya, jika merasa sudah mampu dari sisi finansial, Anda bisa menentukan akan qurban kambing atau sapi. Saat ini, banyak lembaga atau perusahaan

yang menawarkan hewan qurban dengan pembayaran yang mudah karena bisa melalui transfer. Artinya, untuk Anda yang sibuk, tidak perlu repot-repot datang ke lokasi pembelian hewan qurban.

Adapun saat ini, kisaran harga hewan qurban misalnya kambing ditentukan oleh kelasnya. Secara umum, harga kambing qurban berkisar antara 1,8 juta sampai Rp 3 jutaan. Harga tersebut akan berbeda jika Anda memilih sapi untuk berkurban. Harganya bisa lebih tinggi, namun kamu bisa membeli hewan qurban untuk jenis sapi bersama dengan 7 orang lainnya.

Kecanggihan teknologi di dunia perbankan memungkinkan untuk melihat jenis hewannya melalui website resmi lembaga atau perusahaan yang menjual hewan qurban tersebut. Anda juga bisa membayar transaksi pembelian hewan qurban hanya dalam genggaman. Caranya bagaimana? Layanan mobile banking solusinya. Pastinya Anda sudah tahu apa itu mobile banking. Aplikasi tersebut berisi banyak fitur perbankan canggih yang bisa diakses melalui smartphone membuat Anda bisa tetap bertransaksi tanpa harus bertatap muka.

Salah satu aplikasi mobile banking yang dapat Anda percaya adalah PermataMobile X dari PermataBank. Manfaat mobile banking PermataMobile X dengan beragam fitur di dalamnya memungkinkan Anda melakukan transfer dana, mengecek mutasi rekening, membayar tagihan, hingga investasi dengan mudah.

Selain transfer dana untuk membayar hewan qurban melalui mobile banking, Anda juga bisa membuka rekening tabungan, mengajukan kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA). Jika terpaksa harus mengambil uang tunai, Anda bisa memanfaatkan fitur Mobile Cash. Dengan fitur ini, Anda bisa menarik uang tunai di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dan jaringan gerai Indomaret tanpa kartu.

Soal keamanan bertransaksi, Anda tak perlu khawatir. Sebab, aplikasi PermataMobile X dilengkapi dengan fitur login menggunakan pemindaian sidik jari dan face identity (face ID). Untuk memenuhi kebutuhan bertransaksi perbankan, Anda bisa mengunduh aplikasi mobile banking PermataMobile X di PlayStore (Android) dan AppStore (iOS). Yuk, gunakan m-banking PermataMobile X sekarang juga!