Marketing Trends

Alasan BRI Menjadi Sponsor Liga 1, Ada Perputaran Uang Rp9 Triliun

Peluncuran BRI Liga 1 2023-2024. (dok BRI)

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali menjadi sponsor utama perhelatan kompetisi sepakbola teratas di Indonesia, BRI Liga 1 musim 2023 – 2024. Alasan utama BRI kembali menjadi sponsor untuk tiga tahun berturut turut tak lepas dari misi perseroan untuk terus menciptakan economic value dan social value di tengah masyarakat.

Sunarso menjelaskan pertimbangan BRI kembali menjadi Title Sponsor BRI Liga 1 musim 2023-2024. Pertama, sepak bola adalah olahraga rakyat yang paling digemari di Indonesia bahkan dunia, dan hal ini sesuai dengan profil BRI yang memiliki keinginan untuk melayani masyarakat luas dari berbagai segmen yang tersebar di seluruh Indonesia.

Oleh karena itu, BRU menilai kompetisi BRI Liga 1 menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan eksposur layanan dan produk BRI, terutama super apps digital banking yang menjadi andalan BRI yakni BRImo. Partisipasi BRI sebagai sponsor utama Liga 1 diklaim berdampak positif terhadap peningkatan awareness masyarakat terhadap brand dan produk BRI.

“Menurut riset dari Nielsen, tahun 2022 indeks brand awareness BRI meningkat dari 83 pada tahun 2021 menjadi 85 di tahun 2022, angka ini merupakan angka tertinggi pada 5 tahun terakhir. Demikian halnya indeks awareness brand BRImo yang meningkat dari 59 menjadi 61 di tahun 2022,” kata Sunarso menjelaskan alasan kenapa BRI kembali menjadi sponsor Liga 1, dikutip Kamis (06/07/2023).

Selaras dengan peningkatan brand awareness tersebut, BRImo yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2019 ini juga mencatatkan kinerja impresif. Sebagai gambaran pada 2 tahun terakhir jumlah pengguna BRImo telah meningkat lebih dari 2 kali lipat. Pada kuartal I tahun 2021, atau sebelum BRI menjadi sponsor liga, jumlah pengguna BRImo tercatat sebesar 11,1 juta user.

“Saat ini, per Mei tahun 2023 pengguna BRImo sudah menembus angka 27,2 juta user. Sementara itu dari sisi volume transaksi juga meningkat pesat, dimana hingga akhir Mei 2023, atau dalam 5 bulan volume transaksi BRImo telah mencapai Rp1.547 triliun atau tumbuh 76,3% YoY. Hal tersebut semakin memperkuat posisi BRImo di antara pasar aplikasi mobile banking Tanah Air,” ujarnya.

Alasan kedua dari sisi ekonomi. Menurut survei dari LPEM Universitas Indonesia tahun 2020, perputaran ekonomi dari kompetisi Liga 1 diproyeksikan dapat menciptakan perputaran uang antara Rp2,7 hingga Rp3 triliun dalam satu tahun. Namun berdasarkan hasil riset terbaru yang dilakukan oleh BRI Research Institute pada Juni 2023, penyelenggaraan BRI Liga 1 berpotensi menciptakan perputaran uang (output ekonomi) yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia, yakni mencapai sekitar Rp9 triliun.

“Dari perputaran uang tersebut, dapat tercipta nilai tambah ekonomi (PDB) sebesar Rp4,8 triliun. Selanjutnya ada tambahan pendapatan rumah tangga pekerja sebesar Rp1,8 triliun, potensi pendapatan pajak tidak langsung bagi pemerintah sebesar Rp721 miliar, serta penciptaan kesempatan kerja sekitar 44 ribu,” kata Sunarso.

Ketiga, BRI berharap berjalannya kompetisi BRI Liga 1 ini dapat memberi dampak positif terhadap iklim kompetisi sepak bola nasional, sehingga liga ini dapat mencetak talenta-talenta muda berbakat yang akan mendorong prestasi sepak bola Indonesia di panggung global. “Seperti yang kita rasakan bersama, euforia keberhasilan Timnas sepak bola U-22 membawa pulang medali emas SEA GAMES Kamboja tidak lepas dari bergulirnya kompetisi BRI Liga ,” ucap Sunarso.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved