Trends Economic Issues

Komitmen Sucofindo Menahan Laju Emisi CO2

PT Sucofindo Dukung Komitmen Indonesia Tahan Laju Emisi Karbondioksida (Dok.PT Sucofindo)

PT Sucofindo mendukung komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi karbon sesuai dengan Nationally Determined Contributions (NDC) terkait isu perubahan iklim, melalui Lembaga Validasi dan Verifikasi (LVV) Emisi Gas Rumah Kaca (GRK).

Direktur Komersial PT Sucofindo Darwin Abas menilai NDC berisi komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi karbon. “NDC berisi komitmen Indonesia terhadap agenda pengurangan emisi karbon. Baik dengan upaya sendiri yang bisa mencapai 31,89 atau 43,20% dengan dukungan internasional pada 2030,” ungkap Darwin.

Kementerian ESDM membutuhkan Lembaga Verifikasi dan Validasi (LVV) yang independen dan memiliki sumber daya yang memadai untuk melaksanakan validasi dan/atau verifikasi untuk 99 PLTU dalam fase I ETS 2023.

“Sucofindo sebagai lembaga Testing, Inspection & Consultation (TIC) terbesar di Indonesia, saat ini memiliki Jasa Verifikasi & Validasi Gas Rumah Kaca (GRK) dengan verifikator dan validator yang kompeten di sektor energi,” ujar Darwin.

Dalam pelaksanaan kegiatan validasi dan verifikasi GRK, Sucofindo menjalankan prinsip-prinsip untuk menjaga kenetralan tanggung jawab, keterbukaan, kerahasiaan, dan kemampuan guna menanggapi keluhan dan banding dalam setiap tahapan proses validasi/verifikasi. Hal ini tak terlepas dari persyaratan Lembaga Verifikasi dan Validasi yang tertuang di dalam, SNI ISO/IEC 17029, SNI ISO/IEC 14065, dan ISO 14064-3.

Kerja sama antara LVV GRK diperlukan untuk mendorong percepatan ekosistem jasa verifikasi dan kesepakatan protokol Verifikasi Emisi Level Organisasi di sektor Instalasi dan Pembangkitan.”Oleh karena itu, Sucofindo melakukan sinergi dengan LVV independen lainnya. Seperti PT. TÜV Rheinland dan PT Mutu Agung Lestari agar dapat menghasilkan prosedur standar yang disepakati LVV independen untuk menghindari bias hasil Verifikasi dan Validasi,” imbuhnya dikutip dalam keterangan resmi, Selasa (11/07/2023).

Selain itu, Sucofindo meningkatkan kapasitas industri nasional dengan menyediakan layanan TIC, seperti sertifikasi Good Manufacturing Practices (GMP) dan Hazard Analytical of Control Critical Point (HACCP), serta layanan sertifikasi SNI Produk. Kemudia, dapat memberikan layanan verifikasi dan konsultansi sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk berbagai sektor. Beberapa di antaranya, seperti kendaraan listrik, alat komunikasi, bahan pertanian, dan bangunan, guna mendorong penggunaan produk dalam negeri.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved