Marketing Trends

Pengusaha Muda Ini Menjual Bedak Gaming Pertama di Dunia

Perjalanan Satrya Efendy mewujudkan ide bisnisnya memang tak semudah membalikkan telapak tangan. Naluri dan inisiatif wirausaha menjadi bekal pemuda berusia 20 tahun ini mengembangkan potensi kewirausahaan. Bisnis yang berawal dari hobinya bermain game itu diamatinya sebagai peluang bisnis dan menggali potensi pasar dengan segmen yang spesifik.

Satrya di akhir tahun 2019 merintis Royals Guard yang menjual aksesoris mobile game. Dia mencermati sebagian besar brand aksesoris game cenderung fokus menggarap bisnis aksesoris game di personal computer/PC. “Belum ada atau belum banyak brand asal Indonesia yang fokus pada mobile game. Saya melihat potensi aksesoris smartphone merupakan niche market seiring industri mobile game yang berkembang pesat saat ini,” papar Satrya, CEO dan Pendiri Royals Guard di Jakarta, Minggu (23/07/2023).

Sebelumnya, Royals Guard menjadi buah bibir penikmat game melalui produk screen protector (pelindung layar) dan finger sleeves (sarung jari) serta aksesoris game lainnya. Perlahan-lahan, Satrya berinovasi lantaran Royals Guard meluncurkan produk berjenama Royals Dust.

Perusahaan yang didirikan pengusaha berusia 20 tahun ini menyodorkan Royals Dust sebagai produk unggulan bagi komunitas gamer di skena mobile game. Ini merupakan “Bedak Gaming” pertama di dunia untuk keperluan bermain mobile game. Royals Guard, brand lokal aksesoris smartphone, merancang Royals Dust untuk meningkatkan kenyamanan dan akurasi para gamers saat bermain mobile game.

Sebelumnya, mayoritas gamers menggunakan bedak umum untuk meningkatkan akurasi, namun sayangnya penggunaan bedak membuat layar terlihat kotor dan berantakan. Royals Dust disodorkan sebagai produk yang memberikan solusi untuk mengatasi hal tersebut. Bedak gaming ini dikembangkan menggunakan nano-technology yang terbukti meningkatkan kelincahan jari dengan tetap menjaga presisi sentuhan pada layar smartphone.

Dukungan teknologi yang terkandung menghasilkan feedback real time dan responsif sehingga tidak menimbulkan ghost touch (antighost touch). Tak heran, kehadiran bedak gaming ini menyita perhatian, mulai dari skala profesional esports maupun gamers (casual-public) pada umumnya. Satrya, dalam keterangan tertulisnya ini, tak menyangka produk ini mendapat apresiasi para penggemar game. “Saat Royals Guard merilis Royals Dust pada Mei 2023 itu kami menjual 3.000 unit Royals Dust hanya dalam 6 jam saja, dan ini membuat Royals Dust menjadi salah satu produk tersukses kami saat diluncurkan,” ujar Satrya.

Peluncuran Royal Dust besutan Royals Guard ini berkolaborasi dengan Lius Andre, influencer di skena game Mobile Legends: Bang-Bang. Figur yang pernah memimpin Moonton Indonesia ini masih terus eksis lewat berbagai peran, mulai dari content creator, caster, analyst hingga coach (pelatih) tim profesional. “Dengan kerja sama ini, aku harap bakal banyak produk inovasi terbaru untuk membantu para pelaku di industri esports,” ujar Lius.

Satrya menyampaikan Royals Guard akan terus berinovasi untuk memberikan produk terbaik untuk para gamers, memperkokoh posisinya sebagai penguasa pangsa pasar aksesoris mobile game di Indonesia.

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved