Technology Trends

CRM Bisa Tingkatkan Penjualan Polis Asuransi

Industri asuransi menjadi sektor bisnis yang mengalami perubahan paling cepat. Untuk itu pelaku usaha asuransi harus dengan cepat melakukan transformasi bisnis demi memberikan layanan terbaik kepada konsumennya.

Lanskap bisnis beberapa tahun terakhir makin kompetitif dan terus berubah. Salah satu keunggulan kompetitif yang bisa dibangun bisnis asuransi adalah Customer Relationship Management (CRM) yang efektif, yang menyederhanakan proses bisnis dan meningkatkan produktivitas agen, serta bagaimana mengoptimalkan salesforce dalam industri asuransi.

Sanny Putra Hendarsyah, arsitek solusi Salesforce di TMS Consulting dalam lwebinar TMS Transformation Talks: Reinveting the Insurance Customer Journey beberapa waktu lalu mengatakan peran CRM bisa memberdayakan pelaku industri asuransi, baik besar maupun kecil, agar bisnisnya bisa beroperasi lancar di tengah tantangan pasar yang sangat dinamis.

“Untuk itu, platform Salesforce menjadi jawaban ekspektasi modern atau digital way dari perusahaan asuransi. Beberapa ekspektasi stakeholder dari perusahaan sampai konsumen asuransi saat menuju digital way adalah proses yang transparan, cepat, dan nyaman,” ujarnya.

Salesforce adalah platform yang memberikan solusi CRM kepada pemilik bisnis agar operasional bisnisnya lebih efisien dan efektif dalam mengelola konsumen maupun calon konsumen, termasuk perusahaan asuransi.

Dalam perusahaan asuransi, ada 6 ekspektasi yang muncul jika ingin menuju digital. Pertama, digital self service di mana semua proses dari agen ke korporasi serta sebaliknya bisa diselesaikan secara digital dengan cepat dan transparan.

Kedua, ada juga assisted service di mana para perusahaan asuransi dengan salesforce bisa membantu berikan assist strategi jawaban setiap ada pertanyaan dari agen maupun konsumen. Ketiga, perusahaan dengan salesforce juga bisa membuat guideline interaksi dengan para agen maupun konsumen.

Keempat, terkait work orchestration. Dengan adanya salesforce, load kerja agen menjadi bisa lebih teratur. Dari biasanya tiba-tiba numpuk urusin klaim nasabah dan tiba-tiba ada prospek baru tiba sehingga berbagai prosesnya menjadi berjalan lebih lambat. Jadi, para agen bisa memanage load kerjanya dengan menggunakan omnichannel.

Kelima, discover dan analyze akan membantu para agen untuk membuat laporan kinerja mereka. Keenam, terkait feedback dan coaching terkait evaluasi kinerja yang biasanya disebar menggunakan formulir, serta pelatihan. Keenam poin transformasi digital dalam membangun customer relationship management yang berkelanjutan ini bisa dioptimalkan dengan platform salesforce.

Praktisi Asuransi Berpengalaman Muhammad Imam Hafidz, SE, M.M, QWP, AEPP, narasumber lain di webinar yang sama mengungkapkan transformasi digital dalam perusahaan asuransi ini akan membuat seluruh stakeholder senang, mulai dari konsumen, agen, hingga perusahaan asuransi itu sendiri. Ditambah, keberadaan platform digital seperti salesforce juga memberikan nilai tambah perusahaan asuransi di mata konsumen.

“Transformasi digital seperti perusahaan asuransi ini akan membuat semua pihak senang. Nasabah jadi enak dan hemat waktu untuk melakukan proses klaim dan sebagainya, agen jadi gampang mengurus prospek, dan perusahaan juga happy karena adanya integration call department membuat biaya lebih efisien,” ujarnya

TMS Consulting tetap berkomitmen untuk memberdayakan bisnis dengan solusi inovatif, dan seri webinar TMS Transformation Talks ini mencerminkan dedikasi mereka dalam berbagi pengetahuan dan transformasi industri.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved