Trends Economic Issues

Capaian Pertamina Usai Dua Tahun Kelola Blok Rokan

Pertamina resmi dua tahun kelola Blok Rokan. (dok PHR)

Per 8 Agustus 2023 bertepatan dengan 2 tahun Pertamina mengambil-alih pengelolaan Blok Rokan dari Chevron Pacific. Pascaalih kelola itu, anak usaha Pertamina (persero) PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) kini berada di puncak produksi minyak dan gas (migas) Indonesia dengan pencapaian 172 ribu barel, setara minyak per hari (BOPD).

EVP Upstream Bussines PHR Edwil Suzandi mengatakan , pihaknya menunjang cita-cita 1 juta barel pada 2030. Capaian tertinggi produksi PHR Wilayah Kerja (WK) Rokan diraih bertepatan dengan peringatan 2 tahun alih kelola Blok Rokan oleh Pertamina dan peringatan HUT ke-66 Provinsi Riau. “Ini merupakan angka tertinggi sejak alih kelola dan InsyaAllah menjadi angka produksi migas tertinggi di Indonesia saat ini,” kata Edwil, Rabu (09/08/2023).

Edwil menegaskan, capaian tertinggi ini tak lepas dari andil para pekerja dan mitra kerja PHR, serta dukungan dari para pemangku kebijakan dan masyarakat Riau. Capaian produksi tersebut tak lepas dari andil para pekerja, mitra kerja, dan masifnya kegiatan pengeboran yang didukung dengan penerapan K3 yang andal. Sepanjang 2023, PHR telah mengebor sebanyak 825 sumur dan 84 rig pengeboran yang aktif.

“Kami juga berhasil mempersingkat waktu pengeboran hanya dalam waktu 5 hari. Jadi dalam sebulan itu PHR bisa mengebor sebanyak 30 hingga 40 sumur baru. Tentunya kita harapkan akan lebih produktif,” kata Edwil.

Untuk diketahui, tren positif kenaikan produksi PHR sudah terlihat sejak akhir Juli 2023, di mana angka tertinggi berturut-turut di antaranya 167.645 BOPD pada 31 Juli 2023, kemudian 168.730 BOPD pada 1 Agustus 2023, berlanjut 167.034 BOPD pada 2 Agustus 2023 dan 169.282 BOPD pada 7 Agustus 2023.

Saat ini, tambah Edwil, PHR tengah mengupayakan produksi Minyak Non Konvensional (MNK) yang ada di sumur Gulamo dan Kelok yang ada di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Pengeboran sumur MNK merupakan salah satu pengeboran terbesar yang dilakukan PHR, karena harus menembus hingga kedalaman 8.500 kaki dengan kapasitas rig sebesar 1.500 horsepower (HP).

“Semua keberhasilan di atas seiring dengan upaya PHR dalam meningkatkan kinerja keselamatannya melalui program transformasi safety yang sudah dikenalkan dalam beberapa bulan lalu. PHR juga berkomitmen di dalam upaya peningkatan produksi untuk pasokan energi nasional. Manajemen tetap berkomitmen menjamin keselamatan seluruh pekerja yang bekerja di WK Rokan agar selamat di dalam bekerja dan dapat kembali ke rumah dengan selamat,” kata Edwil.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved