Tiket.com kembali menghadirkan program kolaborasi lokakarya edukatif bersama Kemenparekraf RI, ‘Jagoan Pariwisata 2023‘, bagian rangkaian program meningkatkan industri pariwisata di Indonesia. Sesuai dengan tema “Empowering Local Champion for Sustainable Growth”, pelaku usaha desa wisata diajak untuk meningkatkan kapabilitas usahanya agar usahanya lebih berkelanjutan (sustainable).

“Melalui Jagoan Pariwisata 2023, kami kembali mengajak teman-teman pemilik usaha desa wisata untuk meningkatkan kapabilitas usahanya agar usahanya lebih berkelanjutan,” ujar Gaery Undarsa, Co-Founder & Chief Marketing Officer, tiket.com.

Kegiatan Jagoan Pariwisata dirancang khusus agar dapat memberikan pendampingan (mentoring) kepada para pelaku usaha wisata yang berada di bawah naungan Jejaring Desa Wisata (JADESTA). Dengan demikian pemilik usaha wisata dapat memahami potensi masing-masing sehingga lebih dapat bersaing secara nasional bahkan global dan berkontribusi terhadap pertumbuhan sektor pariwisata nasional.

Martini M. Paham, Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf mengajak para penggiat desa wisata untuk memanfaatkan kesempatan ini guna meningkatkan usahanya di bidang pariwisata. “Desa Wisata memiliki potensi untuk dapat memenuhi tren dan kecenderungan wisata. Oleh karena itu saya berharap kegiatan ini dapat menjadi kesempatan bagi rekan-rekan pengelola Desa Wisata untuk selalu mengembangkan produk yang sustainable dan ramah lingkungan sehingga dapat mendukung pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia,” Martini.

Dalam pelaksanaan tahun kedua program Jagoan Pariwisata akan dilakukan kegiatan mentorship terpadu di lima desa wisata di Indonesia; Desa Wisata Undisan di Bangli (Bali), Desa Wisata Sudaji di Buleleng (Bali), Desa Wisata Semen di Blitar (Jawa Timur), Desa Wisata Selasari di Kabupaten Pangandaran (Jawa Barat), dan Desa Wisata Dieng Kulon di Kabupaten Banjarnegara (Jawa Tengah) yang akan menjadi fokus utama.

Melalui proses ini, tiket.com bertujuan untuk mengumpulkan pelamar sebanyak mungkin UMKM yg ingin bergabung dalam program Jagoan Pariwisata. Selanjutnya, tiket.com akan melakukan kategorisasi sesuai dengan lini bisnisnya untuk mendapatkan mentorship dari karyawan tiket.com dalam membuat perencanaan bisnis terpadu.

Setelah itu, semua partisipan akan disertakan dalam proses business pitching dan dikurasi menjadi 15 besar agar dapat dinilai oleh para juri dan diseleksi untuk mendapatkan pemenang dari 4 kategori yang ditentukan. Program ini memiliki tiga tahapan; Pendaftaran (18 Agustus – 4 September), Pembinaan dan Kompetisi (11 September – 26 Oktober), hingga Pengumuman Pemenang (30 Oktober). Para pelaku usaha di desa wisata ini akan berkompetisi dan merumuskan strategi bisnis terbaiknya untuk dapat memenangkan penghargaan dalam empat kategori, yakni Best Tourist Attraction, Best Accommodation, Best Digital & Creative, serta Best Beti Dewi (Beli Kreatif Desa Wisata).

Sebagai apresiasi 4 kategori pemenang dari Jagoan Pariwisata 2023 akan menerima hadiah modal usaha dan berkesempatan memiliki eksposur bisnis di media sosial tiket.com.