Trends

Pringsewu Restoran Group Terima Sertifikat Halal

Penyerahan Sertifikat Halal dari Kementerian Agama kepada Pringsewu Group

Bagi kaum muslim yang ingin menikmati kuliner di restoran Pringsewu Group, kini tak perlu merasa was-was dengan kehalalan menu yang disajikan. Prigsewu secara resmi telah mengantongi sertifikat halal dari Kementrian Agama Jawa Tengah.

Penyerahan sertifikat halal tersebut disampaikan langsung Kepala Kemenag Jateng Mustain `Achmad kepada Totok Sutrisno selalu direktur Prongsewu Restauran `Group. Acara berlangsung di Gedung Bank Indonesia Purwokerto (19/8).

Pringsewu Group merupakan salah satu dampingan dari Halal Centre UIN Walisongo “Karena banyak yang kami ajukan proses verifikasinya butuh waktu lebih satu bulan,” kata Totok Sutrisno, Direktur Pringsewu Restauran Group.

Dengan sertifikat halal tersebut, Totok Sutrisno merasa yakin akan meningkatkan kepercayaan konsumen. “`Saya merasa yakin sertifikat halal ini akan menambah kepercayaan konsumen dengan menjadi pelanggan loyal,” ujar Totok Sutrisno.

Bagi Pringsewu, sertifikat halal sebenarnya bukan hal yang baru. Sejak awal berdiri perusahaan ini, sudah memiliki komitmen kuat untuk menyajikan menu yang halalan thoyiban. Sejak tahun 2006, restoran yang memiliki 23 outlet ini, sudah memiliki sertifikat halal MUI. Ketika ada aturan baru pengeluaran Sertifikat halal diambil alih Depag, maka Pringewu mengikuti system yang baru tersebut.

Menurut Totok Sutrisno, pihaknya memiliki komitmen untuk menjaga kehalan produk. Hal ini ditunjukkan dengan adanya divisi khusus yang dinamakan Penyelia Halal. Mereka adalah karyawan perusahaan yang dilatih dan bersertifikaasi khusus. Mereka akan berkeliling ke cabang caabang Pringsewu di daerah. “Dalam urusan menjaga kehalalan kami tidak main main karena ini menyangkut syariat,” tegas Totok.

Selain itu, Pringsewu juga telah memiliki petugas di bagian penyembelihan yang sudah bersertifikat Juleha (Juru Sembelih Halal) dari `Depag. “Di dapur pusat kami sudah ada petugas yang memang memiliki tugas menyembelih khusus yang dijamin sesuai ketentuan halal,” ujarnya.

Dalam kesempataan tersebut, Kakanwil Depag Jateng meyatakan bahwa pi9haknya sudah merbitkan lebih dari 120 ribu sertifikat halal. Dan wiayah Banyumas merupakan daerah yang paling banyak produk dengan sertifikat halal.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved