FFI Gandeng Octopus Perkuat Program Pemilahan Sampah
PT Frisian Flag Indonesia (FFI) bermitra dengan platform ekonomi sirkular Octopus untuk pengelolaan sampah. Kerja sama ini sejalan dengan strategi keberlanjutan global FFI, yaitu Nourishing a Better Planet yang diwujudkan salah satunya melalui program pemilahan sampah di lingkungan masyarakat sejak April 2022.
Presiden Direktur PT Frisian Flag Indonesia, Berend Van Wel mengatakan, program pemilahan sampah ini merupakan bentuk kolaborasi antara pemerintah, sektor industri dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memilah sampah mulai dari rumah tangga dan menerapkan gaya hidup yang berkelanjutan.
“Tahun ini, FFI menggandeng sociopreneur Octopus Indonesia untuk memperkuat program pemilahan sampah dan memperluas penerima manfaat. Melalui kerja sama ini diharapkan mampu mengurangi sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir dan turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Berend.
Sebelumnya FFI telah berkolaborasi dengan Kelurahan Gedong, Kelurahan Ciracas dan Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur dengan mengoperasikan dua bank sampah di wilayah Kelurahan Gedong & Ciracas, Jakarta Timur. Kolaborasi ini menjangkau sekitar 3.200 rumah tangga dan belasan kader PKK sebagai pengelola bank sampah, serta mampu mengurangi sampah bekas kemasan produk Frisian Flag Indonesia hingga 250 kg per tahun.
Dalam kesempatan yang sama CEO Octopus Indonesia Moehammad Ichsan menambahkan, digitalisasi pada bidang pengelolaan sampah dapat meningkatkan kesadaran dan memudahkan masyarakat untuk mulai memilah sampah dari rumah.
Melalui kolaborasi ini, nantinya masyarakat akan terlibat aktif dalam pemilahan sampah dari rumah. Pelestari yang sudah terlatih dan terverifikasi dapat dengan mudah mengambil sampah untuk kemudian didaur ulang di fasilitas Octopus.
Dengan menggunakan aplikasi Octopus sebagai solusi daur ulang sampah, masyarakat tidak hanya ikut berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga bisa mendapatkan keuntungan dari setiap sampah yang dikumpulkan. Keuntungan tersebut berupa poin yang dapat ditukarkan dengan berbagai manfaat untuk kebutuhan sehari-hari, seperti pulsa dan token listrik.
“Melalui aplikasi Octopus, kami ingin memberikan pengalaman yang menyenangkan dalam mengelola sampah rumah tangga serta memberikan apresiasi bagi pengguna yang telah melakukan pemilahan sampah,” ujar Ichsan.
Dalam melakukan bisnis yang berkelanjutan, FFI telah melakukan inovasi kemasan untuk mengurangi penggunaan plastik, penggunaan energi terbarukan di fasilitas produksi, penggunaan sedotan kertas pada kemasan susu cair siap minum varian rendah lemak, dan melakukan kemitraan dengan beberapa stakeholder untuk program pemilahan sampah, dengan harapan 95% kemasan produk dapat didaur ulang pada 2025 mendatang.
Editor : Eva Martha Rahayu
Swa.co.id