Capital Market & Investment

IHSG Berpotensi Terkoreksi, Peluang Cuan dari Saham BMRI BBCA, AMRT, TOWR AKRA, ACES

Layar elektronik di Main Hal, Gedung BEI pada Senin, 31 Juli 2023. (Ilustrasi foto : Vicky Rachman/SWA).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada Jumat pekan lalu naik 0,08% dan disertai dengan net buy investor asing Rp 877 miliar. Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BBRI, GOTO, BBNI, AMMN dan BMRI. Head of Retail Research Analyst PTBNI Sekuritas, Fanny Suherman, mengatakan IHSG pada hari ini berpotensi koreksi terbatas. “Level support IHSG berada di 6.960-7.000 poin dan resistance berada di 7.030-7.050 poin,” ucap Fanny pada risetnya di Jakarta, Senin (27/11/2023).

Pada Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,33%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,06%, dan indeks Nasdaq terkoreksi sebesar 0,11%. Saham-saham ritel utama naik sedikit. Walmart dan Target naik masing-masing 0,9% dan 0,74%, sementara Amazon naik sebesar 0,02%.

Pada minggu lalu Dow Jones naik sebesar 1,27%, sementara S&P 500 menguat sebesar 1%, begitu juga dengan Nasdaq yang naik 0,89%. Ini merupakan minggu penguatan keempat

berturut-turut bagi ketiga indeks tersebut.

Bursa di kawasan regional Asia Pasifik pada Jumat lalu mencatat pergerakan yang beragam. Hang Seng mencatat penurunan terdalam, diikuti oleh bursa China dan Kospi. Di sisi lain bursa Australia, Nikkei dan BEI menguat. Nikkei mencapai level tertinggi sejak 3 Juli 2023. Jepang melaporkan inflasi inti Oktober 2023 sebesar 2,9% secara tahunan atau di bawah perkiraan. Hari ini Hong Kong akan menyampaikan neraca perdagangan (balance of trade) per Oktober 2023.

Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk perdagangan Senin ini;

1. ACES: Speculative buy

Support di Rp 800, cutloss jika break di bawah Rp 790.

Jika tidak break di bawah 800, potensi naik dalam jangka pendek ke Rp 830-855.

2. BBCA: Speculative buy

Support di Rp 8.900, cutloss jika break di bawah Rp 8.850.

Jika tidak break di bawah Rp 8.900, potensi naik jangka pendek ke Rp 9.050-9.150.

3. AMRT: Buy on weakness

Support di Rp 2.870, cutloss jika break di bawah Rp 2.850.

Jika tidak break di bawah 2.850, potensi naik short term ke Rp 2.900-2.940.

4. BMRI: Speculative buy

Support di Rp 5.825, cutloss jika break di bawah Rp 5.750.

Jika tidak break di bawah Rp 5.825, potensi naik jangka pendek ke Rp 5.925-6.000.

5. AKRA: Buy if break Rp 1.460

Resistance di Rp 1.490-1.500.

Support di Rp 1.440, cutloss jika break di bawah Rp 1.420.

6. TOWR: Speculative buy

Support di Rp 965, cutloss jika break di bawah Rp 945.

Jika tidak break di bawah Rp 965, potensi naik jangka pendek ke Rp 990-1.000.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved