Strategy

Perusahaan Business Advisor Asli Indonesia Perluas Bisnis ke Vietnam

Perusahaan business advisor asal Indonesia Veda Praxis memperluas ekosistem bisnisnya dengan meresmikan kantor perwakilan di Ho Chi Minh City, Vietnam. Menginjak usia ke-18, langkah strategis ini dinilai akan membawa Veda Praxis lebih dekat lagi mewujudkan visinya menjadi Advanced Advisory Service Provider di Asia.

Syahraki Syahrir, Chief Executive Officer & Partner Veda Praxis mengatakan, dengan potensi 300 juta pengguna internet di kedua negara, prediksi bahwa Indonesia dan Vietnam akan menjadi digital hub di Asia Tenggara, pertumbuhan ekonomi digital yang tinggi, dan kemiripan budayanya, akan membuat digitalisasi, perlindungan data pribadi, serta cybersecurity menjadi masalah serupa yang akan dihadapi keduanya.

Oleh karenanya, Veda Praxis mengembangkan ekosistem di Vietnam dengan mengkombinasikan people dan process yang akan menjadi layanan assurance, advisory, implementation, dan outsourcing untuk berbagai jenis industri dan sektor usaha.

“Kami menyadari bahwa menjadi konsultan tidak hanya fokus kepada klien tetapi juga penting untuk membangun ekosistem. Inilah yang kami lakukan saat ini melalui talenta-talenta baru di Vietnam,” katanya.

Di luar teknologi dan implementasinya, percepatan digital disebut akan sangat terkait pada sistem mumpuni dengan tata kelola yang baik, dan juga inovasi berkesinambungan. Ia pun yakin Veda Praxis dapat menciptakan ekosistem bisnis yang lebih baik di Indonesia, Vietnam, dan Asia Tenggara.

Menurut Toan Nguyen, General Manager Veda Praxis Vietnam, meskipun memiliki kekuatan sumber daya manusia yang sarat dengan pakar teknis di setiap industri, masih ada jurang pembatas bagi perusahaan di Vietnam terkait pengetahuan dan proses bisnis dalam memenuhi kebutuhan usahanya.

“Reputasi Veda Praxis di Indonesia menjadi modalitas yang sangat baik untuk mengembangkan jasa konsultasi profesional di Vietnam. Dengan menyatukan sumber daya, pengetahuan, dan inovasi, saya yakin Veda Praxis dengan visi dan filosofi kolaborasi ekosistem dapat mewujudkan masa depan Vietnam dan Indonesia yang lebih cerah di tataran global,” ucapnya.

Di saat yang sama, tahun ini merupakan perayaan 10 tahun perjanjian strategis Indonesia-Vietnam yang telah menghasilkan peningkatan perdagangan hingga US$ 14 miliar bagi Vietnam dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Konsul Jenderal Republik Indonesia di Ho Chi Minh City, Agustaviano Sofjan mengungkapkan, saat ini Vietnam mewakili negara dengan pertumbuhan pesat di Asia Tenggara.

“Hadirnya kantor anak bangsa ini merupakan satu lagi bukti nyata hubungan bilateral Indonesia-Vietnam yang terjalin baik sejak lama. Saya yakin dengan membangun kolaborasi yang lebih kuat antara kedua negara dapat membentuk ASEAN yang lebih baik kedepannya,” kata dia.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved