Automotive

Survei Jakpat Ungkap Merek Sepeda Motor yang Paling Dipercaya Konsumen

Setelah sempat terkoreksi akibat pandemi di tahun 2020, pasar sepeda motor kembali menggeliat. Pada tahun 2022, volume penjualan sepeda motor untuk pasar domestik mencapai 5.221.470 unit, atau meningkat 3,2% dibanding tahun sebelumnya, yaitu 5.057.516 unit.

Sementara itu, hingga November 2023, volume penjualan sepeda motor untuk pasar domestik telah mencapai 5.809.959 unit, atau meningkat 22,6% dibanding periode yang sama tahun lalu, yaitu 4.738.216 unit. Dengan volume pasar yang sebesar itu, tidak heran jika hingga saat ini sepeda motor masih menjadi moda transportasi yang paling populer di Indonesia.

Jakpat mengadakan survei untuk mengetahui bagaimana tingkat pembelian sepeda motor Indonesia dan apa saja faktor yang membuat masyarakat memilih merek kendaraan tersebut. Laporan yang melibatkan 1.021 responden ini menunjukkan bagaimana penggunaan sepeda motor, tingkat ketertarikan menggunakan sepeda motor, usia dan merek sepeda motor yang digunakan, serta kesan/citra merek sepeda motor di Indonesia.

Survei yang melibatkan responden berusia 17-54 orang dan dilaksanakan pada 17-23 November 2023 secara daring ini mengungkapkan bahwa 9 dari 10 orang menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi sehari-hari. Sementara itu, 67% responden yang tidak menggunakan sepeda motor mengaku tertarik menggunakan kendaraan roda dua ini untuk keseharian.

Dari 930 responden yang menggunakan sepeda motor, hampir 60% menyatakan mengendarai kendaraan roda dua yang berusia di bawah 5 tahun. Artinya, kendaraan yang mereka miliki diproduksi antara tahun 2018 hingga 2023.

Dari semua responden, sebanyak 75% menggunakan sepeda motor Honda. Peringkat selanjutnya ada Yamaha dan Kawasaki dengan persentase 16% dan 1%. Secara umum, kategori sepeda motor yang paling banyak digunakan adalah matic dengan tiga terbesar yaitu Scoopy, BeAT Sporty, dan Vario 125.

Dalam memilih sepeda motor, banyak hal yang dipertimbangkan baik yang sifatnya rasional maupun emosional. Kesan/citra merek salah satu faktor yang dipertimbangkan dan terdiri dari sejumlah aspek di antaranya merek terpercaya, berkualitas tinggi, dan harga jual kembali tinggi/stabil.

Responden Jakpat menilai aspek merek terpercaya didominasi oleh Honda sebesar 73%, disusul Yamaha (21%), Kawasaki (3%), dan Suzuki (2%). Selain itu, Honda juga unggul sebagai merek berkualitas tinggi (67%) dibandingkan Yamaha (20%), Kawasaki (7%), dan Suzuki (5%). Aspek lainnya adalah harga jual kembali tinggi/stabil dengan persentase tertinggi adalah Honda sebanyak 71%, diikuti oleh Yamaha (18%), Kawasaki (9%), dan Suzuki (3%).

“Citra positif yang tinggi terhadap sebuah merek, akan berbanding lurus dengan jumlah penggunanya. Inilah yang terlihat pada merek Honda. Citra positif bisa membuat konsumen tertarik dengan motor Honda. Lalu ketika dia menggunakan motor tersebut dan ternyata dia juga mendapatkan pengalaman positif, maka dia bisa menjadi loyal advocate consumer,” tutur Head of Research Jakpat Aska Primardi dalam siaran pers di Jakarta (21/12/2023).

Editor ; Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved