Financial Report Capital Market & Investment

Tiga Strategi Prioritas Era Media Sejahtera untuk Tahun Depan

Emiten jasa periklanan dan manajemen DOOH tetapkan tiga strategi prioritas untuk tahun depan. (dok DOOH)

PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) atau SSPACE telah menetapkan sejumlah strategi untuk pertumbuhan bisnisnya di masa yang akan datang. Hal ini disampaikan manajemen saat Public Expose di Jakarta (19/12/2023).

Direktur Utama DOOH Vicktor Aritonang mengungkapkan bahwa untuk aktivitas dan rencana yang akan datang, pihaknya akan melakukan tiga prioritas. Pertama, akan ekspansi dari titik ataupun penambahan iklan. Segmen bisnis periklanan memberikan kontribusi Rp96,97 miliar pada 30 september 2023, dibandingkan posisi akhir tahun 2022 yang sebesar Rp34,75 miliar.

Kedua, akan mengoptimalkan penggunaan AdsPlatform. Perusahaan berharap bisa banyak bekerja sama dengan banyak media owner dan media agency. Teknologi AdsPlatform ini akan mendukung pengembangan bisnis, pengelolaan ekosistem promosi komersial atas aset yang dikelola, dan perluasan cakupan media di berbagai lokasi strategis. “Ditargetkan beroperasi pada awal tahun 2024,” ujarnya.

Ketiga, pemanfaatan dari teknologi AR dan AI. Ini akan masuk ke ranah interaktif campaign yang terjadi secara dua arah. Ketiga strategi ini menjadi prioritas yang akan dilakukan pada 2024 mendatang, namun Return On Ad Spend (ROAS) masih menjadi bisnis yang fundamental.

“Harapannya tiga prioritas utama yang kami lakukan di 2024, namun tentunya (Return On Ad Spend (ROAS) akan tetap menjadi fundamental. Kami akan terus membuka konsultasi kepada para brand untuk menjalani kegiatan iklan. Tentunya akan terus ada perubahan, penambahan, dan kami juga akan terus bersinergi,” ucapnya.

Selain itu, perusahaan juga akan merencanakan ekspansi perluasan dan penempatan aset media melalui kerja sama dengan industri perhotelan Hotel Horison untuk beberapa penyediaan media iklan di spot-spot tertentu. Selain itu, bermitra dengan industri properti Optik Melawai dalam jangka waktu panjang untuk pengelolaan hak branding pada puluhan aset media iklan yang dimiliki Optik Melawai.

Sebagai informasi, pada 2024 mendatang terdapat beberapa potensi billing commitment dengan berbagai agensi yang mencapai Rp45 miliar. SSPACE juga sedang menggarap beberapa kolaborasi dengan industri perfilman dan yang saat ini akan bekerja sama adalah Cinema XXI, Adhya Pictures, dan Visinema Pictures dengan film Glenn Fredly, Gampang Cuan, 13 Bom di Jakarta, 24 Jam Bersama Gaspar, Heartbreak Motel, dan Ali Topan.

Ke depannya, SSPACE juga akan terus membuka peluang kemitraan bisnis dengan industri fast moving consumer goods, food & beverage, farmasi, musik, ride hailing, fashion, pemerintahan, aplikasi, dan elektronik.

Pada Kuartal III/2023, laba bersih DOOH mengalami pertumbuhan 39,28% dan pendapatan melonjak 430,40%. Aset juga naik 206,9% dan ekuitas meningkat 248,34% dibandingkan dengan periode sebelumnya. Setelah segmen bisnis periklanan, segmen bisnis konsultasi manajemen mengkontribusi Rp6,5 miliar akhir tahun 2022 menjadi Rp 39,94 miliar pada September 2023.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved