Trends

Tahun 2023, Penjualan Parsaoran Global Datatrans Tumbuh Naik 40%

Jajaran Direksi PT Parsaoran Global Datatrans (dari kanan ke kiri): Ricky Simanjuntak (Direktur Komersial), Antonius Simanjuntak (Direktur Utama), Daniel Simanjuntak (Direktur Teknis dan Operasional), dan Harris Simanjuntak (Direktur General Affairs).

PT Parsaoran Global Datatrans, perusahaan penyedia solusi jaringan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia yang menyediakan inovasi layanan internet dan telekomunikasi berhasil mencatat pertumbuhan penjualan secara tahunan (year on year/yoy) sebesar 40 persen di akhir tahun 2023.

Kenaikan penjualan tersebut ditopang oleh meningkatnya pendapatan perusahaan yang sebagian besar masih berasal dari HSPNet yang menyasar segmen business to business (B2B) sebesar 55 persen dan disusul oleh Jujung.id yang menyasar segmen business to consumer (B2C) sebesar 30 persen, sedangkan sisanya terbagi cukup merata oleh sister company lainnya.

Ricky Simanjuntak, Direktur Komersial PT Parsaoran Global Datatrans, menyatakan setiap tahun angka penjualan perusahaan selalu tercatat naik double digit. Angka penjualan dari tahun 2014 hingga 2021 selalu mengalami rata-rata kenaikan tiap tahun hingga sebesar 200 persen dengan basis utama bisnis usaha terbesar masih dipegang oleh HSPNet yang mencapai kenaikan penjualan di akhir tahun lalu lebih dari 20 persen.

“Tahun lalu kita tetap tumbuh meski tidak secepat di tahun 2021 yang berhasil mencatat kenaikan penjualan hingga 51 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, performa dari perusahaan secara keseluruhan terus menunjukkan tren positif dan ini semua berkat tingkat kepercayaan para pelaku usaha atau perusahaan maupun masyarakat secara luas yang berada di kawasan residensial yang selalu memiliki minat tinggi untuk menggunakan layanan internet tetap (fixed broadband) dari perusahaan kami,” ujar Ricky di Jakarta, Selasa (6/2).

Data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), tingkat penetrasi pengguna internet di Indonesia telah mencapai 79,5 persen dari total populasi atau mencapai sekitar 221.563.479 jiwa pada tahun 2023. Dari pencapaian itu, tercatat adanya kenaikan signifikan hingga sebesar 1,31 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2022.

“Parsaoran Global Datatrans melalui HSPNet dan Jujung.id beserta sister company yang ada saat ini, kami tetap berkomitmen untuk memperluas akses internet bagi semua lapisan masyarakat. Kami bangga dapat menjadi salah satu bagian penting dari percepatan tingkat penetrasi pengguna internet di Indonesia,” tambah Ricky.

Untuk tahun 2024, Parsaoran Global Datatrans menurut Ricky menargetkan untuk memperluas dan memeratakan kecepatan maupun kualitas layanan internet di seluruh wilayah Indonesia dengan fokus pada Pulau Sumatra.

“Di Sumatra fokus di backbone fiber optic kabel laut dan kita sekaligus mau memperluas jaringan fiber to the home (FTTH) retail kita yang sudah mencatat sukses besar di Pulau Jawa akan kita kembangkan juga di Pulau Sumatra,” kata Ricky.

Data per 31 Desember 2023, PT Parsaoran Global Datatrans telah memiliki sekitar 27.000 KM Fiber Optic dengan 1 juta lebih Homepass yang tersebar di lebih dari 100 kota dan kabupaten di Pulau Jawa dan Bali. Perusahaan juga sudah berhasil melakukan pengembangan jaringan backbone kabel laut yang menghubungkan Bangka-Batam-Jakarta-Singapura dan Medan-Dumai-Batam.

“Terdekat kita mau eksekusi Bintan, setelah April di tahun ini. Tim kami terus bekerja keras untuk meningkatkan infrastruktur digital di Indonesia dan sekaligus dapat mendukung pertumbuhan ekonomi maupun tingkat pendidikan sehingga kami selalu berupaya untuk menyediakan layanan internet yang berkualitas tinggi termasuk di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau,” ujar Ricky.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved