Strategy

LinkAja Raih Pendanaan Strategis dari Mitsui

LinkAja Raih Pendanaan Strategis dari Mitsui

LinkAja meraih pendanaan investasi strategis dari Mitsui dengan nominal yang dirahasiakan. Aksi korporasi ini bertujuan untuk saling memperkuat ekosistem dan strategi bisnis, termasuk potensi kolaborasi di dalam ekosistem BUMN yang menjadi pemegang saham.

Dana investasi ini merupakan investasi pertama LinkAja dari perusahaan berskala global. “Ini menunjukkan model bisnis LinkAja merupakan model bisnis yang dapat di buy in oleh pihak internasional,” ujar Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo (Tiko) dalam siaran pers di Jakarta (28/03/2024).

Direktur Utama PT Mitsui Indonesia Shinichi Kikuchihara mengatakan pihaknya telah memulai komitmen bisnis jangka panjangnya di Indonesia sejak tahun 1901 di Surabaya. Di Indonesia, Mitsui beroperasi di sektor-sektor strategis seperti infrastruktur & energi, mobilitas, baja, kimia pangan & ritel, dan information & communication technology.

Shinichi mengungkapkan bahwa berinvestasi di LinkAja merupakan pendekatan strategis dalam mengembangkan bisnis keuangan digital serta mempercepat kolaborasi strategis dengan ekosistem BUMN. Ini juga sebagai bagian untuk mempercepat inklusi ekonomi dan keuangan di Indonesia.

“Seiring dengan terus berjalannya proses digitalisasi, kami juga semakin memperluas fokus pada nilai ekonomi digital, termasuk keuangan digital di Indonesia. Sebagai perusahaan dengan pondasi bisnis yang kuat dengan ekosistem pemegang saham yang solid, kami yakin Mitsui dan LinkAja dapat saling berkontribusi dalam perkembangan industri keuangan digital Indonesia,” ujar Shinichi.

Yogi Rizkian Bahar, Direktur Utama mengatakan bahwa melalui pivoting model bisnis dan strategi efisiensi biaya, LinkAja berhasil mencapai perbaikan kinerja bisnis secara signifikan, dengan EBITDA positif dua kuartal berturut-turut pada akhir 2023. Investasi strategis Mitsui ini juga akan membuka kesempatan LinkAja dan Mitsui untuk menggabungkan berbagai potensi dan unique competitive advantage keduanya untuk dapat berkontribusi pada ekonomi digital di Indonesia.

“LinkAja telah menunjukkan kinerja yang solid di tengah kondisi ‘tech winter’ global, dengan memperkuat fokus perusahaan dari B2C ke B2B dan B2B2C terutama dalam ekosistem BUMN. Untuk bisnis B2B kami telah mendigitalisasi sistem pembayaran dalam rantai pasok tradisional Telkomsel, yang saat ini memberikan kontribusi sekitar ~20% terhadap pendapatan perusahaan,” ucap Yogi.

Yogi yakin bahwa investasi strategis Mitsui akan saling menguntungkan tidak hanya bagi kedua belah pihak, tetapi juga bagi para pengguna, pemangku kepentingan, serta berkontribusi terhadap perkembangan industri keuangan digital di Indonesia. “Kepercayaan dari investor global ini, juga akan semakin menambah kepercayaan investor, termasuk kemungkinan masuknya investor lain,” ungkap Yogi.

Mitsui adalah perusahaan perdagangan dan investasi global yang memiliki jaringan di lebih dari 60 negara serta portofolio bisnis beragam dari berbagai industri. Perusahaan ini mengidentifikasi, dan menumbuh kembangkan bisnisnya bersama mitra jaringan global di lintas industri untuk menciptakan nilai jangka panjang yang berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan.

Mitsui mengusung tiga inisiatif strategis untuk rencana manajemen jangka menengah saat ini yaitu, mendukung pertumbuhan dan perkembangan industri dengan pasokan sumber daya dan bahan yang stabil, menyediakan infrastruktur, mendorong transisi global ke energi rendah karbon dan energi terbarukan serta memberdayakan masyarakat untuk menjalani kehidupan sehat melalui penyediaan perawatan kesehatan berkualitas dan ketersediaan akses untuk gizi baik.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved