Perubahan gaya hidup dan kebiasaan masyarakat pasca-pandemi memberikan berbagai perubahan yang menjadi peluang sekaligus ancaman bagi berbagai industri, tak terkecuali esports. Aditya Kusuma Putra, Super Coach Akademi Garudaku, esports sudah bukan hal yang baru di tahun 2024. Tahun ini merupakan kelanjutan dari perkembangan esports yang masih memiliki prospek cerah untuk ke depannya. “Di 2024 ini, bibit baru juga mulai banyak keluar. Dari sekolah dan mahasiswa, membantu untuk mengembangkan industri itu sendiri,” ujar Aditya pada webinar bertajuk Esports in 2024: Growing or Fading? Yang digelar UniPin Community pada 28 Maret 2024.

Santernya kabar yang beredar mengenai layoff di industri gaming secara global, wajar jika masyarakat menganggap industri gaming dan esports tengah mengalami guncangan. Isfan dalam perspektifnya menyebutkan bahwa meski mengalami kesulitan, industri ini masih akan terus bertumbuh.

Pada kesempatan ini, Isfan Satria Wijaya, Head of Esports MORPH Team, menyampaikan e-sports masih tetap growing meski kemarin masih ada dalam posisi stagnan. “Setelah pandemi, orang-orang yang mengonsumsi produk-produk digital secara terus-menerus sedang mengalami kejenuhan. Namun, di 2024 ini masih akan muncul game-game baru yang diharapkan menjadi breakthrough sebagai jawaban dari kejenuhan itu,” ujar Isfan.