Cluster Lily Paramount Petals Incar Penjualan Rp63 Miliar

Rumah contoh Cluster Lily, cluster premium pertama di Paramount Petals yang disiapkan sekitar 146 unit dengan kisaran harga Rp1,5 miliaran - 2,3 miliaran (Foto: Eva/Swa)

Hingga Juli 2024, total unit hunian di kota mandiri Paramount Petals yang dikembangkan oleh Paramount Land telah diserap pasar lebih dari 85%, yaitu Cluster Aster terjual 95%, Cluster Canna terjual 98%, Cluster Gardenia terjual 85%, dan ruko komersial Calico Square terjual habis 100%. Melanjutkan kesuksesan ini, Paramount Petals menghadirkan cluster premium pertama di kawasan itu, yakni Cluster Lily, yang berjarak hanya 4,5 km dari gerbang tol, sehingga sangat strategis dan berprospek tinggi sebagai hunian tinggal maupun instrumen investasi.

Henry Napitupulu, Executive Director Planning & Design Paramount Land, menjelaskan, sebagai cluster premium pertama di Paramount Petals, Lily diklaim memiliki fitur-fitur istimewa yang belum ada di cluster Paramount Petals sebelumnya. Sebut saja Master Bedroom yang sangat luas (untuk unit besar), glass railing balcony, spacious kitchen with mini bar (untuk unit besar), glass folding door yang menampilkan seamless connection to the garden, main entrance with smart door lock, electric water heater in main bathroom, dan AC in master bedroom.

Jumlah unit yang disiapkan di Cluster Lily sekitar 146 rumah dengan kisaran harga Rp1,5 miliaran - 2,3 miliaran. Pada tahap pertama dibuka sebanyak 42 unit dengan harga mulai dari Rp 1,5 miliaran dan beragam pilihan cara bayar, mulai dari super cash, tunai keras, KPR, hingga tunai bertahap. Konsumen berpotensi mendapatkan voucher cashback hingga Rp 25 juta per unit untuk periode 12 Juli-4 Agustus (early bird) dan periode 5-6 Agustus 2024 (non-early bird). Dengan demikian, pada tahap pertama setidaknya membukukan penjualan minimal Rp 63 miliar.

Dalam kesempatan product knowledge Cluster Lily di kawasan Paramount Petals, Tangerang, Ali Tranghanda selaku Executive Director of Indonesia Property Watch, perusahaan riset dan konsultan properti di Jakarta menjelaskan, kawasan koridor barat Jakarta memiliki tingkat pertumbuhan yang sangat pesat dalam 10 tahun terakhir. Hal ini tidak terlepas dari potensi wilayahnya yang memiliki konektivitas jaringan jalan tol lebih baik, sehingga eskalasi pertumbuhan harga tanah koridor barat Jakarta lebih tinggi dibandingkan timur Jakarta. Pengembangan infrastruktur yang masif di kawasan ini melalui akses tol berkontribusi menaikkan harga tanah sebesar 20 - 40%.

Dengan ketersediaan infrastruktur yang makin lengkap, pengembangan properti semakin banyak, akhirnya masyarakat mendapatkan pilihan produk residensial yang makin beragam. Kemudahan aksesibilitas dan sarana transportasi kawasan menjadikan jarak hunian yang jauh dari Jakarta bukan menjadi kendala. Sebab, dapat dijangkau cepat. Keberadaan direct toll access KM 25 yang baru saja dilakukan groundbreaking akan membuat Paramount Petals semakin strategis di barat Jakarta. Apalagi, lokasinya juga berada di ‘Segitiga Emas’ baru antara tiga pusat pertumbuhan utama: Tangerang Selatan – Parung Panjang – Balaraja.

Norman Daulay, Direktur Paramount Land, mengungkapkan, salah satu bukti komitmen dan janji developer tersebut diwujudkan melalui pembukaan akses tol langsung (direct toll access) dan modifikasi gerbang tol Bitung KM 25 dari dan ke Paramount Petals. Kehadiran akses tol langsung ini tentunya diharapkan dapat menggeliatkan ekonomi Kabupaten Tangerang dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Selain itu, dilihat dari sisi investasi properti, value produk properti Paramount Petals akan semakin meningkat dan meyakinkan posisi sebagai kawasan berprospek tinggi di koridor barat Jakarta.

“Paramount Petals berada di jantung kawasan segitiga emas Tangerang yang belum terbuka aksesnya. Hal ini menjadi latar belakang kami berkolaborasi dengan Pemkab Tangerang dan Jasa Marga dalam proyek pembukaan akses tol langsung Jakarta-Merak KM 25 yang diperkirakan rampung pada akhir tahun 2025,” ujar Norman di Tangerang (18/07/2024).

Jalan baru tersebut akan tersambung langsung ke jalan layang yang akan menembus Tol Jakarta-Merak. Akses ini akan terkoneksi langsung ke tiga zona utama Paramount Petals, yaitu North Petals, West Petals, dan South Petals. Secara paralel, Paramount Petals juga akan mempercepat pembangunan produk, infrastruktur, serta fasilitas kawasan, di mana Community Club sedang dalam tahap pembangunan dan direncanakan akan mulai beroperasi pada akhir tahun 2024, dilanjutkan dengan pembangunan Bethsaida Hospital di awal tahun 2025.

Chrissandy Dave, Executive Director Sales & Marketing Paramount Land, mengungkapkan, from masterplan to masterpiece, Paramount Petals mewujudkan kota mandiri yang bernilai tinggi, nyaman, menyenangkan, dan sehat bagi warga dan masyarakat sekitar sesuai tagline ‘Lovable Living’.

Saat ini telah terbangun hampir 1.000 unit hunian dan komersial di Paramount Petals, dengan unit yang sudah diserahterimakan lebih dari 600 unit dan telah terhuni lebih dari 300 Kepala Keluarga.

Setelah berhasil mengembangkan Gading Serpong, sebuah kota mandiri dengan fasilitas yang lengkap di barat Jakarta dan telah menjadi new economic hub, Paramount Land kembali menciptakan milestone dengan pengembangan township baru seluas ±400 hektare di barat Jakarta, yaitu Paramount Petals dan diluncurkan tahun 2021. Seperti halnya Gading Serpong, Paramount Petals memiliki infrastruktur modern (direct toll access dan sarana/prasarana kota), serta fasilitas lengkap, antara lain rumah sakit, pendidikan, pasar modern, tempat usaha dan komersial, perkantoran, pusat perbelanjaan, hotel, lifestyle, dan lainnya. (*)

# Tag