PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Ekonomi wilayah DKI Jakarta menggelar kegiatan Diskusi Kontemporer. Arisandhi Indrodwisatio, Direktur Mirae Asset Sekuritas Indonesia, mengatakan acara yang dihadiri oleh 150 guru ekonomi dari seluruh wilayah Jakarta. Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Aula Kartini SMAN 70 Jakarta pada pada 23 Juli 2024 tersebut dan mengusung tema Membangun Kewaspadaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). "Kegiatan ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman para guru ekonomi mengenai tindak pidana pencucian uang serta pentingnya investasi yang aman dan bertanggung jawab," ujar Arisandhi dalam siaran pers di Jakarta, (30/7/2024).

Dia berharap para guru menyampaikan pengetahuan tentang kewaspadaan tindak pidana pencucian uang tersebut kepada publik terutama kepada siswa mereka, sehingga generasi muda semakin waspada dan cerdas dalam berinvestasi.Dalam acara tersebut, Arisandhi menerima Piagam Penghargaan dan Apresiasi dari PPATK yang diserahkan langsung oleh Kepala Pusat Pemberdayaan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme PPATK, Supriadi. "Kami sangat mengapresiasi kolaborasi ini dan berharap dapat terus bekerja sama dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak pidana pencucian uang di masyarakat," ujar Arisandhi.

Dia berharap Diskusi Kontemporer itu dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan para guru ekonomi mengenai TPPU. Dengan demikian, mereka dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam mendidik siswa-siswa mereka tentang pentingnya investasi yang aman dan bertanggung jawab. Di dalam acara tersebut, Head of Fund Services Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Francisca Gerungan, turut memberikan pemaparan mengenai pentingnya berinvestasi pada instrumen yang benar dan bagaimana cara menghindari tindakan pencucian uang.

Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Pusat Pemberdayaan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme PPATK Supriadi, Widia Iswara Madya Pusdiklat APUPPT PPATK Dwi Rachmad Kurniawan, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Pusat Pemberdayaan Kemitraan APUPPT PPATK Adhitya Abriansyah Affandy, Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Ali Mukodas, dan Kepala Sekolah SMA 70 Jakarta, Sunaryo. (*)