Siap-Siap Investor, Amar Bank Guyur Dividen RP47,73 Miliar
PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) atau Amar Bank berencana membagikan dividen interim sebesar Rp47,73 miliar. Pengumuman ini menegaskan konsistensi Amar Bank untuk tumbuh secara berkelanjutan lantaran mencetak laba bersih dalam dua kuartal terakhir di tahun ini.
Sebelumnya, Amar Bank juga menjadi bank digital pertama di 2024 yang membagikan dividen untuk tahun buku 2023 pada awal Juni 2024. Kini, Perseroan akan membagikan dividen interim yang berjumlah Rp2,65 per lembar saham kepada para pemegang saham yang memiliki hak untuk menerima dividen interim, dengan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi dilakukan paling lambat pada Kamis, 8 Agustus 2024. “Fokus kami ke segmen ritel dan UMKM sejak awal melalui berbagai produk dan layanan unggulan juga mendorong kinerja positif kami selama dua kuartal berturut-turut. Pembagian dividen interim ini juga sebagai bentuk komitmen kepada para investor dan shareholders, bahwa kami akan terus tumbuh secara berkelanjutan,” ujar Presiden Direktur Amar Bank, Vishal Tulsian pada keterangan tertulis yang dikutip swa.co.id di Jakarta, Kamis (1/8/2024)
Amar Bank membukukan laba bersih sebesar Rp97,79 miliar pada Juni 2024, tumbuh 15% dari laba bersih pada periode yang sama di 2023. Keberhasilan ini menunjukkan kinerja yang solid selama pertengahan tahun 2024. Kinerja ini salah satunya didukung oleh peningkatan pengguna aplikasi Amar Bank Digital dan Tunaiku, yang diikuti oleh penyaluran pinjaman perseroan. Capaian berbagai produk tersebut juga mendorong pendapatan operasional perseroan di Juni 2024 yakni sebesar Rp758,6 miliar atau meningkat 34,32% dibandingkan dengan Juni 2023.
Kinerja Amar Bank didorong oleh inovasi digital perseroan, yakni aplikasi Amar Bank Digital dan Tunaiku. Aplikasi Amar Bank Digital adalah platform mobile-only intelligent bank berbasis cloud pertama di Indonesia yang mengadopsi teknologi artificial intelligence (AI) yang dipersonalisasi. Sedangkan Tunaiku adalah produk teknologi finansial yang menawarkan pinjaman tanpa agunan dengan proses mudah dan cepat. Produk ini ditujukan untuk masyarakat underbanked dan unbanked, dengan pinjaman mulai dari Rp2 juta - Rp30 juta dengan tenor panjang 6-30 bulan serta suku bunga kompetitif. Harga saham masih terkena aksi jual lantaran menyusut 30,13% atau menjadi Rp218 sejak awal tahun ini hingga 31 Juli 2024 (year to date). (*)