Pilih-pilih Info Kecantikan: Jangan Sampai Tertipu Tren!
Zuellig Pharma (ZP) Therapeutics, perusahaan mitra komersialisasi industri kesehatan di Asia Pasifik, menggelar konferensi pers bertajuk “Elevate Your Aesthetic and Be a True Original” di The Westin Hotel Jakarta.
Acara ini menyoroti perkembangan tren estetika yang semakin marak di Indonesia serta inovasi teknologi yang terus mendukung industri tersebut. Konferensi pers ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada masyarakat mengenai pentingnya memilih perawatan estetika yang sesuai dengan kebutuhan pribadi serta menekankan penggunaan produk estetika yang orisinil guna mencapai hasil yang diharapkan dengan keamanan yang terjamin.
Dalam konferensi tersebut, beberapa dokter estetika terkemuka di Indonesia hadir sebagai pembicara, termasuk dr. Nanang Masrani, M. Biomed (AAM), dr. Ronald Yulianto, M.Biomed (AAM), dan dr. Aji Bayu Chandra, M.Biomed (AAM). Hadir pula beberapa tokoh publik seperti Rieke Diah Pitaloka dan Lenny Gracia yang turut berbagi pengalaman mereka terkait dengan perawatan estetika.
Pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia menunjukkan angka yang signifikan, dengan peningkatan sebesar 21,9 persen di tahun 2023. Seiring dengan pertumbuhan tersebut, berbagai tren kecantikan pun bermunculan dan dengan cepat menyebar melalui platform media sosial, didorong oleh para influencer yang kerap menjadi panutan dalam dunia kecantikan. Hal ini mendorong banyak orang untuk mengikuti tren dan mencoba berbagai perawatan estetika yang ditawarkan.
Namun, dr. Nanang Masrani, M. Biomed (AAM), pendiri dan CEO Gloskin Aesthetic Clinic, memberikan pandangan kritis terhadap fenomena ini. Menurutnya, peningkatan permintaan di industri kecantikan perlu diimbangi dengan edukasi yang tepat agar masyarakat dapat membuat keputusan yang bijak dalam memilih perawatan.
Ia menekankan bahwa, “Sebagai dokter, kami memiliki tanggung jawab untuk bisa memberikan edukasi dan memberdayakan pasien untuk memilih perawatan yang dapat menonjolkan fitur khas diri mereka, tanpa merubah anatomi wajah secara drastis. Selain itu, komunikasi dua arah antara dokter dan pasien juga penting agar rencana perawatan yang akan dilakukan sudah sesuai dengan kebutuhan pasien.”
Sementara itu, Rieke Diah Pitaloka, seorang aktris sekaligus Anggota DPR Komisi VI, membagikan pengalamannya sebagai pasien yang seringkali harus tampil prima di depan publik. Ia mengakui bahwa banyak pertimbangan yang harus dipikirkan sebelum memutuskan untuk menjalani perawatan estetika. Ia merasa terbantu dengan adanya konsultasi dua arah yang mendetail dengan dokter estetika seperti dr. Nanang, yang memastikan perawatan yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan aman dilakukan.
Di sisi lain, dr. Ronald Yulianto, M.Biomed (AAM), pendiri Jakarta Derma Clinic (JDC), menggarisbawahi cepatnya perubahan tren estetika yang didorong oleh perkembangan teknologi dan media sosial. Ia mengingatkan bahwa tren dapat berubah dengan cepat dan tidak semua tren cocok untuk diikuti oleh semua orang.
“Trends fade in due time,” ujarnya, menekankan bahwa yang terpenting adalah memilih perawatan yang sesuai dengan kebutuhan anatomi pribadi serta menggunakan produk yang aman dan orisinil.
Pendapat ini juga didukung oleh Lenny Gracia, seorang model dan public figure yang sering terpapar berbagai tren estetika di media sosial. Ia menceritakan bahwa memilih perawatan estetika bukanlah hal yang bisa dilakukan sembarangan.
Lenny selalu memastikan untuk berkonsultasi dengan dokter yang ia percayai sebelum memutuskan jenis perawatan yang akan dijalani, meskipun ia tergoda dengan tren yang sedang viral.
Selain itu, dr. Aji Bayu Chandra, M.Biomed (AAM), menyoroti pentingnya sertifikasi yang dimiliki oleh dokter estetika. Sertifikasi ini menjadi penjamin bahwa prosedur yang dilakukan sesuai dengan standar etika dan keamanan yang berlaku. Ia juga mengimbau agar pasien bersikap kritis dalam memilih produk dan perawatan, terutama dengan banyaknya produk injeksi yang beredar di pasar estetika.
Chief Operating Officer ZP Therapeutics Indonesia, Ay Lie Widjaja, dalam kesempatan tersebut menambahkan bahwa ZP Therapeutics berkomitmen untuk terus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya perawatan estetika yang aman dan orisinil. Melalui konferensi pers ini, ZP Therapeutics juga meluncurkan platform edukasi estetika “Step Up Your Beauty” yang dapat diakses melalui Instagram @StepUpYourBeauty. (*)