Cicit Usaha Kalbe Farma (KLBF) Bakal Meluncurkan Aplikasi Emos Versi Terbaru
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) melalui cicit perusahaanya, PT Emos Global Digital (EMOS), meluncurkan aplikasi Emos versi terbaru sebagai bentuk dukungan terhadap transformasi teknologi kesehatan. Emos, anak usaha PT Enseval Putera Megatrading Tbk (Enseval) ini menyediakan aplikasi yang diperkuat sistem keamanan data, Sebab, aplikasi Emos mengantongi tersertifikasi ISO 27001:2022 yaitu standar internasional yang mengatur Sistem Manajemen Keamanan Informasi (Information Security Management System/ISMS).
Presiden Direktur Emos Global Digital, Tjan Gito, mengatakan sebagai perintis aplikasi pelayanan kesehatan, khususnya terkait order management, EMOS menjadi wadah bagi pelanggan untuk membudayakan pelayanan kefarmasian secara digital. Hal ini selaras dengan upaya pemerintah dalam melakukan transformasi teknologi kesehatan yaitu meningkatkan kemudahan akses dan kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat Indonesia. "Ketersediaan aplikasi Emos yang baru ini diharapkan memberikan pelayanan lebih baik lagi sehingga meningkatkan loyalitas pelanggan," ujar Tjan dikutip Senin (26/8/2024)
Emos adalah platform distribusi digital terintegrasi yang diluncurkan pada Agustus 2016. Aplikasi ini dapat digunakan oleh apotek serta rumah sakit untuk memesan berbagai produk kesehatan, farmasi, dan consumer goods. Emos bakal meluncurkan aplikasi terbaru yang tersedia pada 9 September 2024.
Emos memperingati sewindu beroperasi dan disambut meriah oleh lebih dari 13.000 tenaga kefarmasian dari berbagai institusi kefarmasian di Indonesia yang hadir dalam EMOS Metaverse. Mereka yang hadir ada dari kalangan pengelola apotek, instalasi farmasi klinik, instalasi farmasi rumah sakit, pedagang besar farmasi, dinas kesehatan, organisasi profesi, hingga mahasiswa. “Selain memberikan berbagai insight perkembangan teknologi dunia farmasi dan pengalaman penggunaan teknologi baru di dalam dunia Metaverse, kami ingin membiasakan peserta menggunakan produk digital saat melakukan pelayanan kefarmasian sehingga mereka bisa beradaptasi dan berinovasi dengan mudah,” papar Tjan. Harga saham KLBF pada penutupan perdagangan Senin ini menjadi Rp1.730 atau naik (*)