Bank Mandiri semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam inovasi digital dan keberlanjutan melalui aplikasi unggulannya, Livin’ by Mandiri.

Sigit Prastowo, Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri, menjelaskan bahwa Livin’ by Mandiri kini menyediakan lebih dari 120 jenis layanan transaksi yang memudahkan pengguna dalam berbagai kebutuhan finansial.

Pencapaian ini tercermin dari pertumbuhan pengguna yang signifikan, mencapai 26 juta pengguna hingga Juni 2024—sebuah peningkatan sebesar 35% secara year on year (yoy). Pertumbuhan ini tidak hanya menunjukkan tingginya adopsi aplikasi oleh nasabah, tetapi juga mencerminkan kepercayaan mereka terhadap layanan yang disediakan.

Dalam periode yang sama, pembukaan rekening melalui aplikasi ini meningkat drastis sebesar 85%, menunjukkan bahwa nasabah semakin nyaman untuk melakukan perbankan secara digital. Hal ini juga didukung oleh fakta bahwa 98% transaksi non-tunai ritel kini dilakukan melalui Livin’ by Mandiri, menegaskan pergeseran signifikan ke arah transaksi digital yang lebih efisien dan aman.

“Selain itu, juga menunjukkan kegiatan transaksi yang sangat baik. Pertumbuhan frekuensi transaksi mencapai Rp1,8 miliar setara 38% lebih tinggi dari total nilai transaksi Rp1.883 triliun atau 25 persen year on year,” ujar Sigit pada Selasa (27/8/2024).

Apa strategi Livin' untuk mencetak prestasi itu?

Salah satu fitur yang mendapat sorotan adalah Livin’ Sukha, yang menawarkan berbagai layanan mulai dari pemesanan perjalanan, donasi, hingga pembelian tiket acara internasional. Fitur ini menjadi pembicaraan hangat setelah berhasil menjual 95 ribu tiket konser Bruno Mars dalam waktu hanya empat jam.

Yang menarik, 15% dari pembeli tiket tersebut adalah nasabah baru, menunjukkan bagaimana Livin’ Sukha berhasil menarik segmen pasar baru melalui pengalaman digital yang mulus dan menarik.

Selain Livin’ Sukha, fitur Livin’ Merchant juga menunjukkan kinerja yang luar biasa. Dengan 2 juta pengguna pada akhir Juni 2024 dan pertumbuhan nilai transaksi yang naik 1,2 kali lipat secara kuartalan (QoQ), Livin’ Merchant menjadi solusi terintegrasi yang menawarkan berbagai kemudahan bagi merchant.

Fitur ini dilengkapi dengan sistem Point of Sale (POS) modern dan pembayaran melalui QR, memungkinkan merchant untuk mengelola transaksi dengan lebih efisien dan menawarkan solusi yang mencakup rantai pasokan, pinjaman, serta dukungan khusus untuk merchant di sektor makanan dan minuman (FnB).

Yang menarik, keberhasilan Livin’ by Mandiri tidak hanya mencerminkan keunggulan teknologi yang diusung Bank Mandiri, tetapi juga menegaskan komitmen mereka dalam mendukung keberlanjutan dan inklusivitas.

Melalui digitalisasi yang menyeluruh, Bank Mandiri berhasil mengintegrasikan nilai-nilai ESG ke dalam operasionalnya, memberikan manfaat langsung kepada nasabah sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan.

Bank Mandiri terus mengembangkan inovasi-inovasi ini untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya bertahan, tetapi juga memimpin dalam lanskap perbankan digital yang terus berkembang. Dengan Livin’ by Mandiri sebagai ujung tombak, Bank Mandiri membuktikan bahwa teknologi dan keberlanjutan dapat berjalan beriringan, menciptakan nilai yang lebih besar bagi nasabah dan masyarakat luas. (*)