Strategy

Kreasikan Inovator Muda, Pegadaian Gelar Kompetisi Sociopreneurship Untuk Mahasiswa

Foto : Istimewa.

PT Pegadaian, Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University dan Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) menjalin kolaborasi untuk memberdayakan inovator muda dalam menciptakan solusi bisnis yang berkelanjutan untuk menghadapi tantangan sosial di masa depan. Kolaborasi ini digulirkan pada program The Gade Sociopreneurship Challenge (TGSC) 2024.

Kegiatan ini merupakan kompetisi startup sosial yang ditujukan untuk mahasiswa di seluruh Indonesia, yang diinisiasi oleh Pegadaian. Anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) ini mengkreasikan inkubtor bisnis dan akselerasi startup di Indonesia, terutama yang memiliki fokus pada isu-isu sosial dan pemberdayaan masyarakat.

Indonesia saat ini menghadapi tantangan tingkat pengangguran yang tinggi, terutama di kalangan lulusan perguruan tinggi, dengan tingkat pengangguran mencapai 5,91% untuk lulusan S1. Di sisi lain, usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) diproyeksikan akan terus menjadi penggerak utama perekonomian Indonesia dengan potensi pertumbuhan yang signifikan hingga tahun 2034.

Pemuda berperan mendorong pembangunan ekonomi. Untuk itu, Pegadaian berinisiatif mengadakan TGSC 2024 sebagai platform untuk mendorong kreativitas dan inovasi para pemuda dalam menciptakan solusi bisnis yang tidak hanya berkelanjutan dan berdampak sosial. Eka Pebriansyah, Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan PT Pegadaian, mengatakan The Gade Sociopreneurship Challenge merupakan wujud komitmen nyata perusahaan dalam mendukung inkubasi dan akselerasi startup di Indonesia, terutama yang berfokus pada isu-isu sosial. "Program ini diharapkan dapat memunculkan generasi muda yang tidak hanya kreatif dan inovatif, tetapi juga mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan," ujar Eka pada siaran pers yang dikutip pada Senin (2/9/2024).

Foto : Pegadaian.

Selain Eka, para pembicara, semisal Irfan Syauqi Beik, Dekan FEM IPB University dan Hendri Tanjung, Dewan Pimpinan Pusat IAEI Bidang Peningkatan Daya Saing Ekonomi Islam menjabarkan berbagai aspek perihal inovasi. Selain itu, acara ini menyodorkan sesi panel yang membahas tentang sociopreneurship, dengan menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka seperti Mery Andriati Surya dari Pegadaian, Cut Erika Ananda Fatimah, dari DPP IAEI, dan Eisha Maghfiroha Rachbini, dari IPB University. Sesi ini fokus pada praktik bisnis berkelanjutan serta peran penting pengusaha muda dalam menciptakan perubahan.

Muhamad Fajrin Rasyid, Ketua Bidang Pengembangan Kewirausahaan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat IAEI, menekankan pentingnya inovasi dan praktik berkelanjutan dalam menghadapi tantangan sosial dan lingkungan yang mendesak. Ia mendorong para peserta untuk memanfaatkan kreativitas dan keterampilan kewirausahaan mereka untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat.

TGSC 2024 merupakan komitmen nyata dari Pegadaian, IPB University, dan IAEI dalam membangun budaya inovasi dan keberlanjutan di kalangan generasi muda. Kompetisi ini tidak hanya menawarkan platform bagi inovator muda untuk menunjukkan kreativitas mereka tetapi juga menyediakan dukungan yang dibutuhkan untuk mengembangkan solusi bisnis yang berkelanjutan. Well, mahasiswa yang berminat bergabung dalam inisiatif ini dan menjadi bagian dari gerakan yang mendukung pengusaha muda bisa ngelirik link gadesociopreneur.id. (*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved