Gim Indonesia Diminati Konsumen Global, Transaksi Capai Rp1,8 Triliun di Gamescom Jerman
Indonesia membukukan transaksi US$121,2 juta atau Rp1,8 triliun tatkala mengikuti ajang pameran Gamescom 2024. Angka ini terbilang naik ketimbang tahun 2023 lalu sebesar US$115,7 juta atau setara Rp1,7 triliun. Pameran yang berlangsung di Cologne, Jerman pada 21—25 Agustus 2024 ity membuktikan Indonesia mapan terjun ke industri gim.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan (Kemendag), Mardyana Listyowati, mengapresiasi tingginya minat para peserta pameran delegasi Indonesia. “Potensi transaksi yang diraih pada Gamescom 2024 membuktikan bahwa Indonesia siap menjadi pemain di industri gim global. Selain itu, kenaikan potensi transaksi menjadi bukti produk dan talenta Indonesia di sektor gim semakin diminati di pasar global,” kata Mardyana pada keterangan tertulis yang dikutip swa.co.id, Senin (2/9/2024).
Gamescom menjadi ajang pameran dagang sekaligus gim terbesar di Eropa. Ajang tersebut pertama kali terselenggarakan sejak 2009 silam. Banyaknya peserta dengan kemampuan bertalenta tinggi, besar kemungkinan akan direkrut untuk bergabung ke industri gim.
Pada tahun ini, pengunjung berduyun-duyun dari 120 negara dengan 335.000 pengunjung di Gamescom 2024. Di dalam pameran, sebanyak 1.462 peserta dari 64 negara mengikuti area program business to business (B2B). Alhasil, program itu lantas kedapatan kunjungan 32.000 orang dari berbagai manca negara.
Adapun, peserta pameran delegasi Indonesia menjajakan bisnisnya melalui akun Meet To Match-Platfrom Business Meeting & Matching (Gamesco.biz) jaringan personal dan pertemuan bisnis langsung tanpa reservasi. Selain itu mereka juga mempromosikan bisnisnya lewat media nasional dan konten viideo media sosial.
Melalui Kementerian Perdagangan, ada 10 delegasi industri gim Indonesia yang ikut pameran Gamescom 2024. Mulai dari Gambir Studio, Glory Jam, Agate, PT Klapanom Bangkit Berkarya, Fat Racoon Games, Plexus Studio & Oray Studios, Gingersun Games, Niji Games, Frame Rats Digital, dan Berangin Creative. “Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung keikutsertaan Indonesia serta kerja sama dan antusiasme sektor gim nasional untuk memamerkan kualitas gim Tanah Air kepada masyarakat Eropa melalui Gamescom 2024,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kemendag, Merry Maryati, membeberkan Indonesia tengah bersiap-siap untuk Gamescom 2025 di Koelnmesse, Jerman. Beberapa pameran gim internasional yang dapat dijadikan acuan lainnya adalah Gamescom Asia Singapura, Games Connection America, Busan Indie Connect, Paris Games Week, dan Tokyo Games Show. (*)