Technology

Algorithmics Tingkatkan Jangkauan Literasi Digital Anak di Empat Kota Besar

Algorithmics mengajarkan anak - anak untuk mengembangkan keterampilan seperti pemrograman, pengembangan game, dan karya seni digital, yang semuanya akan berguna di dunia nyata. (Foto: Istimewa)

Algorithmics, sekolah pemrograman internasional, kini memperluas jangkauan pendidikan digitalnya di Indonesia dengan membuka cabang baru di empat kota besar yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Bandar Lampung. Langkah ini menegaskan komitmen Algorithmics dalam menyediakan pendidikan pemrograman berkualitas tinggi bagi anak - anak di seluruh Indonesia.

“Pencapaian yang telah diraih Algorithmics di Indonesia dan pembukaan cabang baru di empat kota besar ini merupakan langkah awal yang sangat penting dalam upaya kami untuk membawa pendidikan pemrograman berkualitas tinggi untuk anak-anak Indonesia. Kami percaya edukasi pemrograman menjadi bekal penting untuk cerahnya masa depan mereka di era serba digital, ” ungkap Taufiq Wisnu, Chief Operation Officer Algorithmics Indonesia, dikutip Senin, (2/9/2024).

Kota Jakarta, Surabaya, dan Bandung dipilih karena merupakan tiga kota terbesar di Pulau Jawa, masing - masing dengan populasi yang signifikan dan tingkat awareness tinggi untuk pendidikan digital. Ketiga kota ini berperan sebagai pusat ekonomi dan pendidikan, menjadikannya lokasi yang ideal untuk memperluas kehadiran Algorithmics dan menjangkau lebih banyak audiens.

“Bandar Lampung sendiri dipilih sebagai kota yang tengah berkembang dengan potensi besar yang belum tergarap optimal. Algorithmics melihat ini sebagai peluang untuk memperluas jangkauan dan memanfaatkan pasar niche yang tumbuh pesat. Sebagai bentuk apresiasi bagi para pendaftar awal di cabang - cabang baru ini, Algorithmics menawarkan diskon 20% pada pembayaran pertama,” Taufiq menambahkan.

Sejak hadir di Indonesia sekitar 1,5 tahun lalu, Algorithmics telah menawarkan berbagai kursus pemrograman yang dirancang khusus untuk anak-anak, baik melalui platform online maupun cabang offline yang baru dibuka. Masyarakat di Jakarta, Bandung, Surabaya & Bandar Lampung memiliki awareness yang sangat tinggi di bidang pendidikan digital untuk anak, khususnya di bidang pendidikan coding atau pemrograman.

​​Salah satu keutamaan Algorithmics diklaim sebagai platform pembelajaran inovatif yang dirancang untuk menciptakan pengalaman belajar yang unik dan menarik. Platform ini memungkinkan siswa menyelesaikan tugas dan berinteraksi dengan komunitas belajar secara global. Orang tua juga dapat mengakses platform ini untuk memantau perkembangan anak-anak mereka dan tetap terlibat dalam perjalanan pendidikan mereka.

Selain itu, platform pembelajaran ini tidak hanya terbatas pada kemudahan akses dan interaksi global, tetapi juga didukung oleh kurikulum STEM yang komprehensif. Kurikulum ini telah berkembang di negara-negara maju selama lebih dari satu dekade dan mencakup lima aspek penting dalam perkembangan anak: Kognitif, Motorik, Sosial-Emosional, Bahasa, dan Seni.

Kurikulum STEM sendiri sudah dikembangkan di negara maju lebih dari 10 tahun lalu. Salah satu tujuan pembelajaran coding di Algorithmics untuk menstimulasi semua aspek perkembangan anak di atas, yang mana aspek-aspek tersebut adalah pondasi yang paling dasar dalam proses belajar di masa mendatang. Dengan metode belajar Algorithmics yang sudah disusun oleh tim khusus yang handal dan profesional serta sudah ada tinjauan dari psikolog, maka anak-anak akan lebih terbiasa untuk melatih fokus, logika, melatih analisis, lebih percaya diri, mandiri serta memiliki problem solving yang bagus.

Menurut Taufiq, pembelajaran di Algorithmics tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga menerapkan keterampilan praktis melalui metode gamifikasi dan pembelajaran berbasis proyek. Anak-anak diajak untuk mengembangkan keterampilan seperti pemrograman, pengembangan game, dan karya seni digital, yang semuanya akan berguna di dunia nyata. Pendekatan ini membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan memastikan bahwa siswa memperoleh pengetahuan dan kemampuan yang dapat mereka gunakan di masa depan.

“Tujuan kami memberi pengetahuan praktis pada para siswa. Setiap teori akan langsung didukung dengan berbagai praktis yang mana para siswa dapat menerapkan pengetahuan mereka. Selain hardskill, kami juga memberikan mereka pelajaran softskill seperti public speaking, teamwork dan problem solver untuk mendukung pembelajaran yang bersifat diskusi dan memaksimalkan kemampuan kreatif setiap siswa,” ungkapnya.

Untuk dapat menyampaikan materi berstandar internasional, Algorithmics menerapkan proses seleksi tutor yang sangat ketat hingga tiga tingkat seleksi mulai dari tes pengetahuan materi, evaluasi praktis hingga wawancara akhir yang meliputi simulasi pengajaran. Hal itu kami lakukan untuk memastikan tutor kami memiliki kualitas pengajaran yang baik dan siap menghadapi berbagai tantangan pendidikan internasional.

Taufiq mengatakan, pemrograman adalah keterampilan eksklusif abad ke-21. Dan Algorithmics merupakan sekolah pemrograman internasional untuk anak-anak berusia 5 - 17 tahun. Di Algorithmics, membantu anak-anak mengambil langkah pertama mereka dalam STEM melalui pendekatan yang interaktif dan menarik. Siswa tidak hanya belajar membuat game video, desain, animasi, tetapi juga terlibat dalam berbagai proyek IT yang inovatif. (*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved