PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) atau Triniti Land di tahun ini bakal melaksanakan topping off untuk proyek rumah tapak dan ruko di kawasan terpadu Marc’s Boulevard seluas 23 hektar di Batam. Proyek rumah tapak Triniti Land di Batam, yakni Glenn The Hive mulai topping off setahap demi setahap mulai awal September 2024.

Seiring dengan hal tersebut, Triniti Land berencana meluncurkan fase kedua Glenn The Hive di Kawasan Terpadu Marc’s Boulevard itu. Jessica Andreanie, Chief Operating Officer (COO) Marc’s Boulevard, mengatakan proyek Triniti Land ini ada di pusat kota Batam. Lokasinya sangat strategis, Glenn the Hive menawarkan konsep rumah modern yang berkualitas baik dan nyaman bagi penghuninya. Fase pertama dengan full furnished yang memungkinkan konsumen untuk langsung huni. "Kami juga akan launching fase kedua Glenn The Hive di akhir tahun ini dengan konsep yang berbeda, dengan harapan bisa memenuhi kebutuhan konsumen,” ujar Jessica pada keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, Selasa (3/9/2024).

Glenn The Hive merupakan proyek rumah tapak (landed house) yang didesain mewah nan minimalis, 2,5 lantai luxury fully furnished dengan standar GROHE dan King Koil yang dilengkapi dengan beberapa fasilitas yang dibutuhkan seperti Smart Home System Club House, High Speed Internet, dan Pet Friendly Area.

Glenn The Hive diperlengkapi underground utilities dengan selokan yang tertutup dan tak berbau dengan manajemen utilitas berupa kabel, dan saluran air yang berada di bawah tanah yang menjadikan kawasan ini lebih teratur. Proyek Glenn The Hive memiliki konsep unik lantaran master plan Marc’s Boulevard didesain oleh AECOM yang merupakan World Infrastructure Firm yang turut mendesain Resort World Sentosa, Marina Bay & Greater Southern Waterfront, dan Miami World Center. Bersama arsitek ternama Indonesia, Denny Gondo Marc’s Boulevard menyatukan konsep alam dan fungsional, sehingga tetap memberikan kenyamanan dan kemewahan di dalam rumah.

Triniti Land juga melakukan topping off di proyek rukonya yakni Paul Lane Business Loft secara bertahap yang dimulai pada Desember 2024. Paul Lane Business Loft sendiri merupakan ruko eksklusif yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp3 miliar.

Paul Lane Business Loft menawarkan 24 unit shophouse eksklusif yang dilengkapi dengan balkon dengan pemandangan laut Batam. Ruko ini juga dilengkapi dengan koridor dengan tangga yang menjadi akses kepada tenant maupun pengunjung ke lantai 2 dan 3. Tak cuma tangga di luar saja, akses ke lantai 2 dan 3 juga dapat dilalui lewat tangga di dalam gedung. Akses terpisah ini memungkinkan satu unit ruko dapat disewa atau digunakan oleh beberapa tenant.

Paul Lane Business Loft memiliki akses jalan utama dengan row 35 meter, berdekatan dengan Shopping Mall, Ocarina Theme Park, Food Court Pasir Putih dan juga Fresh Market. Shophouse ini juga memiliki area parkir cukup luas dengan row 12 meter. Ronald Cassidy Yusuf, Direktur Marketing Perintis Triniti Properti, menyampaikan perseroan akan terus memberikan komitmen penuh dalam hal pembangunan serta serah terima dengan kualitas yang terbaik, dengan dilengkapi konsep dan program marketing yang unik dan kreatif mengikuti perkembangan zaman.

Salah satunya adalah dengan meluncurkan program pembayaran Patungan Rumah. Program ini dapat menjadi salah satu solusi bagi pembeli yang ingin melihat hasil terlebih dahulu sebelum melakukan pembayaran. Rencananya, program ini diluncurkan saat merilis Glenn The Hive fase kedua di tahun ini.

Proyek Glenn The Hive dan Paul Lane Business Loft ini berada di lokasi sangat strategis di kawasan Marc’s Boulevard yang hanya berjarak 45 menit dari Singapura, jika ditempuh melalui Feri. Selain itu, Marcs Boulevard juga didukung oleh fasilitas utama kota Batam seperti rumah sakit, sekolah internasional, bandara internasional dan terminal feri yang dapat diakses dari proyek ini dengan jarak hanya 2 sampai 15 menit saja. Triniti Land juga terus memberikan kemudahan dalam pembelian unit rumah tapak berlokasi di Batam ini. Harga saham TRIN pada perdagangan hari ini stagnan di Rp119. (*)