Perusahaan Juga Harus Fokus ke Lingkungan dan Sosial untuk Tumbuh Berkembang
Saat ini, perusahaan tidak bisa hanya berfokus ke aspek keuangan saja. Tapi, juga harus fokus ke aspek lingkungan dan sosial untuk tumbuh dan berkembang di masa yang datang.
“Nantinya, yang akan dihargai oleh publik adalah perusahaan yang juga fokus ke lingkungan dan sosial,” kata Sekretaris Jenderal Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), Prof. Sidharta Utama, Ph.D., CA CFA, saat menjadi pembicara kunci dalam acara puncak Top GRC Awards 2024. Perusahaan yang seperti itu, lanjut Sidharta, punya peluang lebih besar untuk survive di masa yang akan datang.
“Jadi, aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan, perlu dibangun secara bersama oleh perusahaan-perusahaan, untuk jangka panjang,” tegasnya (12/9/2024). Dalam kaitan itu, penerapan GRC (Governance, Risk, and Compliance) menjadi penting untuk mendukung bisnis perusahaan tumbuh secara berkelanjutan.
Ketua Dewan Juri Top GRC Awards 2024, Dr. Antonius Alijoyo mengatakan, ajang ini memiliki arti dan manfaat yang penting, yakni untuk mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia, agar kinerja bisnisnya dapat terus tumbuh secara berkelanjutan, dengan didasari pada penerapan prinsip-prinsip Good Governance, Risk Management, dan Compliance Management, yang efektif dan terintegrasi.
“Dengan semakin efektifnya implementasi GRC ini, kinerja bisnis perusahaan-perusahaan di Indonesia, akan tetap aman dan tumbuh dengan baik, sehingga kepercayaan masyarakat dan investor, baik dari dalam dan luar negeri, akan tetap terjaga dan bahkan makin meningkat,” Antonius menambahkan.
Ketua Penyelenggara Top GRC Awards 2024, M. Lutfi Handayani, mengatakan, tema yang diangkat untuk tahun 2024 ini adalah sebagai berikut: Leadership for Sustainable Impact: GRC, ESG, and SD’s.
“Artinya, melalui Top GRC Awards 2024 ini, kami ingin terus mendorong pertumbuhan bisnis perusahaan peserta agar terus tumbuh berkelanjutan, melalui pendekatan GRC, ESG (Environmental, Social and Governance), dan SDGs (Sustainable Development Goals),” kata Lutfi yang juga Pemimpin Redaksi Majalah TopBusiness tersebut.
Agar bisnis tumbuh berkelanjutan, maka implementasi GRC juga harus berkelanjutan. Hal ini memerlukan leader yang memiliki komitmen dan kesungguhan dalam menjalankan GRC di perusahaannya.
Lutfi pun mengatakan bahwa Top GRC Awards adalah kegiatan penilaian dan pemberian penghargaan GRC tingkat nasional yang diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang dinilai berkinerja baik, dan telah menerapkan GRC secara efektif dan berkualitas dalam pengelolaan bisnis.
Selain itu, Top GRC Awards juga banyak aspek pembelajaran bersama di bidang implementasi GRC, khususnya bagi perusahaan-perusahaan peserta. Pembelajaran bersama tersebut, di antaranya Sesi Nilai Tambah dalam kegiatan wawancara penjurian,
Adapun jumlah peserta Top GRC Awards 2024 ini sebanyak 112 perusahaan. Jumlah ini meningkat 14% dibandingkan tahun 2023 lalu. Dan menariknya, pada saat sesi wawancara dengan Dewan Juri banyak perusahaan yang mengikutsertakan Dewan Komisaris untuk hadir, selain Direksi dan Tim GRC. “Ini menunjukkan tingginya perhatian dan komitmen top level management dalam keberhasilan GRC di perusahaannya,” Lutfi menambahkan.
Sejumlah perusahaan terbaik yang menerima penghargaan itu antara lain: Pupuk Sriwidjaja Palembang, Pos Indonesia, Bumi Resources, Bank BNI, Jasa Raharja, Lintasarta, Kaltim Melati Bhakti Satya, Sarana Multi Infrastruktur. Lantas, ada perusahaan Haleyora Power, Pupuk Kujang, Geo Dipa Energi, Pertalife Insurance, Aviasi Pariwisata (Persero) In Journey Holding, Pelayaran Bahtera Adhiguna, Indo Tambangraya Megah, Asuransi Sinar Mas, Bukit Asam, dan masih banyak lagi.
Ada sejumlah temuan penting dalam survei ini. Pertama, secara umum, kelengkapan sistem dan infrastruktur GRC perusahaan-perusahaan peserta, sudah semakin lengkap dan meningkat.
Kedua, GRC, ESG dan SGD's menjadi tren saat ini dan ke depan, di mana para investor makin care terhadap aspek sosial dan lingkungan demi menjaga iklim bisnis yang berkelanjutan.
Ketiga, leader harus memiliki peran dan komitmen tinggi untuk menerapkan GRC. ditingkatkan agar GRC dapat dikembangkan sebagai behaviour dan budaya dalam perusahaan.
Keempat, pentingnya mengembangkan teknologi TI/digital untuk mendukung sistem dan implementasi GRC di perusahaan. (*)