PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bekerjasama dengan PlasticPay sejak Januari hingga 9 September 2024 (year to date) mengumpulkan botol plastik sebanyak 28.879 unit atau setara dengan 540 kg. Sedangkan, jumlah total botol plastik yang berhasil dikumpulkan sejak Januari 2023 hingga Agustus 2024 mencapai 71.147 unit atau setara dengan 1,3 ton yang dikumpulkan di mesin Reverse Vending Machine-nya Plasticpay.

ASDP dan Plasticpay berkolaborasi pada program Save Our Ocean. Pada kegiatan ini, ASDP telah turut berkontribusi mengurangi 7 juta emisi karbon. Perseroan, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), mengumpulkan 1,3 ton botol plastik itu enerapkan penggunaan Reverse Vending Machine (RVM) di lingkungan kerja ASDP. Sedikitnya 450 orang telah ikut berpartisipasi dalam langkah menyelamatkan lingkungan dari ancaman sampah plastik.

Sekretaris Perusahaan ASDP, Shelvy Arifin, mengatakan sistem RVM ini merupakan bentuk komitmen ASDP dalam menindaklanjuti program keberlanjutan untuk mendukung pelestarian lingkungan dan menjaga sampah plastik tidak sampai ke laut. "Ini adalah salah satu langkah kami yang melibatkan setiap insan ASDP untuk turut berpartisipasi aktif menjaga lingkungan. Sebagai bentuk apresiasi bagi mereka yang sudah mau mengumpulkan botol plastiknya, akan mendapatkan poin di aplikasi PlasticPay, yang kemudian bisa dikumpulkan dan bisa ditukarkan dengan uang digital," jelas Shelvy pada keterangannya yang dikutip swa.co.id di Jakarta, Senin (16/9/2024).

ASDP telah memasang mesin RVM untuk botol plastik di dua titik, yakni di Kantor Pusat ASDP dan area gedung Karsa Kementerian Perhubungan. RMV ini memudahkan masyarakat untuk mendapatkan kesempatan yang sama untuk ikut menjaga lingkungan dengan menabung botol plastik yang telah digunakan. "Harapannya, semakin banyak masyarakat yang sadar mengenai pentingnya isu sampah plastik ini dan semangat menjaga lingkungan akan terus terjaga. Ke depannya, kita akan kaji lagi untuk penambahan jumlah RVM yang ada," ujar Shelvy.

Program ini mendukung pengurangan sampah plastik dan selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) Nomor 12, 13, dan 14 yang berfokus pada produksi dan konsumsi yang bertanggung jawab, aksi iklim, serta konservasi kehidupan di bawah air. (*)